Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/05/2021, 09:30 WIB
Nadia Faradiba

Penulis

KOMPAS.com - Anak kucing adalah salah satu binatang peliharaan yang banyak menjadi pilihan banyak orang karena sosoknya yang lucu dan menggemaskan. Namun, merawat anak kucing harus ekstra perhatian.

Dilansir dari University of Wisconsin Shelter Medicine, terdapat 5 cara mudah untuk merawat anak kucing.

Jaga anak kucing tetap hangat

Anak kucing dibawah usia empat minggu, belum memiliki kemampuan termoregulasi pada tubuhnya. Sehingga, anak kucing sangat rentan kedinginan. Kita perlu menjaga badan anak kucing agar tetap hangat.

Cara yang paling mudah adalah menyimpan kandang kucing di tempat yang hangat. Beri alas pada kandang kucing dengan menggunakan kain tebal atau handuk untuk menambah kehangatan.

Suhu yang biasanya diberikan oleh induk kucing berkisar di suhu 38-39 derajat Celcius. Sedangkan dengan cara menambahkan handuk pada kandang kucing bisa menjaga suhu setidaknya 29 derajat Celcius. Suhu ini cukup ideal untuk menjaga anak kucing tetap hangat dan nyaman.

Anak kucing masih membutuhkan suhu hangat hingga usia enam minggu. Lebih dari itu, ia sudah mampu keluar kandang sendiri untuk mencari tempat yang lebih hangat.

Jaga asupan nutrisi anak kucing

Penting untuk memantau pertambahan berart badan anak kucing karena ini merupakan indikator cukupnya nutrisi anak kucing. Berat badan anak kucing biasanya bisa bertambah sekitar 14 gram per hari atau 113 gram per minggu.

Anak kucing biasanya akan sering menyusu pada ibunya. Jika dirasa anak kucing kurang banyak menyusu, kita bisa memancing anak kucing dengan menyodorkan lagi ke ibunya. Anak kucing yang sehat akan menyusu kepada ibunya hingga 45 menit setiap kali menyusu.

Namun, ada kalanya anak kucing perlu nutrisi tambahan dengan diberikan susu. Pemberian susu tambahan bisa menggunakan media sendok, botol, atau pipet. Pastikan badan anak kucing tetap hangat saat diberi susu tambahan, karena anak kucing tidak bisa mencerna makanan jika suhu tubuhnya rendah.

Susu tambahan bisa diberikan per dua jam. Takaran yang dibutuhkan adalah dua sendok makan per 100 gram berat badan dalam waktu 24 jam. Suhu susu tambahannya harus dalam keadaan hangat, yaitu sekitar 38 derajat Celcius.

Perhatikan perkembangan anak kucing

Anak kucing yang sehat memiliki perkembangan khusus di tiap tahap perkembangannya. Pada minggu pertama, anak kucing biasanya akan tidur pada sebagian besar waktunya.

Pada minggu kedua, lubang telinga dan matanya akan terbuka. Semua anak kucing akan terlahir dengan mata berwarna biru. Bagian pupil dan irisnya tidak akan bisa dibedakan pada awalnya. Mata kucing awalnya hanya akan nampak merwarna biru gelap.

Minggu ketiga merupakan fase baru bagi anak kucing. Dia akan mulai berjalan-jalan walau tidak akan terlalu jauh dari induknya. Anak kucing akan mulai bermain satu sama lain atau menggigit-gigit tangannya sendiri. Selain itu, daun telinganya juga akan mulai tegak berdiri.

Minggu keempat merupakan waktu anak kucing mulai belajar membersihkan dirinya sendiri. Mata anak kuicng juga sudah mulai bisa terlihat dengan jelas. Anak kucing akan sangat senang bermain di fase ini. Ajaklah anak kucing bermain setiap hari. Dengan mengenal anak kucing lainnya atau manusia, dia akan mulai terbiasa untuk bersosialisasi.

Jaga kebersihan anak kucing

Anak kucing tentu belum mampu membersihkan dirinya sendiri, termasuk jika anak kucing buang air besar dan buang air kecil. Biasanya induk kucing yang akan mengurus itu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com