Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menurunkan Berat Badan dengan Diet dan Olahraga Selama Puasa

Kompas.com - 20/04/2021, 19:30 WIB
Dea Syifa Ananda,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Berpuasa di bulan ramadhan bukan hanya untuk ibadah dan mencari pahala sebanyak-banyaknya.

Namun lebih dari itu, berpuasa ternyata memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan, bahkan penurunan berat badan.

Bagi Anda yang memiliki berat badan berlebih, Anda dapat memanfaatkan momentum puasa ini sebagai waktu yang tepat untuk sekaligus melakukan program penurunan berat badan.

Baca juga: Apakah Puasa Ramadhan Bisa Menurunkan Berat Badan?

Sebenarnya, selama bulan Ramadhan ini kita sudah melakukan salah satu program diet yang cukup populer, yaitu intermiten fasting atau puasa intermiten.

Intermetin fasting adalah diet yang mengatur pola makan, waktu makan, dan makanan yang dikonsumsi.

Dari seluruh penelitian tentang intermiten fasting ini, selain akan menurunkan berat badan yang signifikan, juga dapat menurunkan gula darah, kolesterol, tekanan darah, dan lain sebagainya.

Lalu bagaimana cara yang tepat menurunkan berat badan dengan diet dan olahraga selama bulan puasa?

Dokter Spesialis Gizi Klinik, Dr. Yohan Samudra mengatakan, sebenarnya cara untuk menurunkan berat badan ini, tetap pada prinsip menghitung kalori yang masuk.

"Namun yang menjadi masalah adalah ketika memakan takjil ataupun camilan yang biasanya tinggi akan kalori," kata Dr. Yohan dalam LiveStreaming Facebook Sainstalk yang diselenggarakan oleh Kanal Sains Kompas.com bertajuk 'Meningkatkan Imunitas Selama Berpuasa', Jumat (9/4/2021).

Ketika ingin menurunkan berat badan, kita tentu membutuhkan makanan yang mengenyangkan, namun dengan kalori yang rendah.

Maka dari itu, Yohan menyarankan untuk memilih satu jenis takjil saja, agar tidak memicu kenaikan berat badan, serta dilanjutkan dengan mengonsumsi makanan yang seimbang.

Baca juga: 5 Menu Sahur yang Menjaga Tubuh Tetap Berenergi Selama Puasa

Ilustrasi olahragaShutterstock Ilustrasi olahraga

Dalam menurukan berat badan, selain menjaga asupan kalori yang masuk, faktor penting lainnya adalah dengan berolahraga.

Dr.Yohan mengatakan, olahaga yang ideal dan efektif dilakukan selama bulan Ramadhan adalah satu jam sebelum berbuka, dengan intensitas ringan dan sedang.

Ini dikarenakan, setelah selesai berolahraga kita dapat langsung menggantikan cairan yang keluar, pada saat berbuka puasa.

"Jika berolahraga pada pagi hari, yang dikhawatirkan adalah akan terkena dehidrasi dan ini akan berbahaya," kata Yohan.

Kemudian, lebih lanjut Yohan berkata, bahwa proses pemecahan cadangan energi yang dilakukan tubuh sangat banyak pada sekitar pukul empat sore.

Ketika kita berpuasa, tubuh memang akan memecah cadangan lemak untuk dijadikan sumber energi.

"Maka dari itu, sangat dianjurkan untuk melakukan olahraga pada saat sore hari, karena bisa mendapatkan energi lebih dari proses pemecahan tersebut," pungkasnya.

Baca juga: Jangan Makan Berlebihan Saat Buka Puasa, Ahli Jelaskan Alasannya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com