Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Momen Mengerikan 75 Ekor Orca Mangsa Paus Biru Hidup-hidup

Kompas.com - 23/03/2021, 17:36 WIB
Dea Syifa Ananda,
Shierine Wangsa Wibawa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Momen menegangkan sekaligus mengerikan ketika 75 ekor orca (Orcinus orca), atau yang dikenal dengan julukan paus pembunuh, memakan hidup-hidup seekor paus biru, terekam kamera di lepas pantai barat Australia.

Kejadian ini bermula ketika paus biru  memasuki tempat perburuan dan berkembang biak orca di Teluk Bremmer. Lima kawanan orca di wilayah tersebut langsung berkumpul dan mengejar paus biru tersebut, sehingga pergulatan yang tidak terelakkan pun terjadi.

Selama tiga jam, kawanan orca bekerja sama untuk untuk membekuk paus biru. Mereka memulai dengan menutup sisi lubang semburnya sehingga paus tidak bisa bernapas. Namun, metode ini tidak berhasil, sehingga mereka menggigiti ekor paus biru tersebut.

Kemudian, kawanan orca meletakkan beban tubuh mereka pada paus biru sampai ia tidak bisa melawan. Akibatnya, paus biru mengambil napas terakhir dan kemudian tidak terlihat lagi.

Baca juga: Paus yang Pernah Terdampar di Pantai Florida Ternyata Spesies Baru

Pertarungan dan pertumpahan darah ini disaksikan dan direkam langsung oleh Whale Watch Western Australia yang merupakan wisata tur paus di sepanjang pantai barat Australia.

Jemma Sharp, pemilik Whale Watch Western Australia menjelaskan bahwa paus biru, paus bungkuk dan paus Minke yang berenang ke utara dari Arktika memang kerap tertangkap kawanan orca lapar saat mereka memasuki Teluk Bremer.

"Ini adalah situasi yang sulit, (masalahnya) tidak ada jalan lain dan mereka tidak bisa melewati (kawanan orca)," katanya, seperti dilansir dari Dailymail, Kamis (18/3/2021).

Padahal, paus biru dewasa biasanya memiliki pengetahuan dan pengalaman untuk menjaga jarak dari paus teritorial saat memasuki lintasan. Namun mungkin pada saat itu, ia tak memiliki jalan lain hingga tak sengaja masuk ke wilayah perburuan orca.

Pertarungan pemangsa puncak dan paus raksasa tak bergigi

Pakar Oseanografi LIPI, Sekar Mira, menanggapi kejadian ini ketika dihubungi Kompas.com, Selasa (23/3/2021).

Dia berkata bahwa kejadian serupa sebetulnya juga pernah terjadi di California, di mana sekelompok orca memangsa hiu putih dewasa.

Pasalnya, orca memang pemangsa puncak di lautan, di mana sebagian besar memangsa ikan, sementara ada juga yang memakan mamalia laut, seperti singa laut, anjing laut, walrus hingga paus besar.

Kemudian soal kawanan orca yang mencapai 75 ekor, Sekar tidak kaget karena mamalia ini memang hidup secara berkelompok.

Baca juga: Paus Sperma Beradaptasi untuk Menghindari Pemburu, Bagaimana Caranya?

Secara ilmiah, sebenarnya orca sebetulnya masuk dalam golongan lumba-lumba. Namun, karena ukurannya yang sangat besar dibanding lumba-lumba lain, banyak yang menyebutnya sebagai paus dan hewan ini pun dijuluki "paus pembunuh".

"Maka dari itu, seperti lumba-lumba lainnya, orca memang hidup secara berkelompok bahkan bisa mencapai ratusan," jelas Sekar.

Selain terkenal ganas dan tak terkalahkan, orca juga dikenal sebagai hewan yang pintar. Ini terlihat dari cara berburu mereka yang memiliki teknik dan metode luar biasa. Biasanya, mereka membuat mangsa menjadi tak berdaya dulu, baru setelahnya mereka terkam.

Lebih lanjut Sekar berkata bahwa orca adalah hewan cosmopolitan yang bisa ditemukan di berbagai belahan dunia baik di kutub, tropis ataupun wilayah subtropis. Mereka suka berkeliling, meski ada juga yang menetap disuatu wilayah.

Baca juga: Peneliti Ungkap Alasan Paus dan Lumba-Lumba Kebal Kanker

"Maka dari itu, mereka dapat memprediksi dan tahu bahwa akan ada migrasi yang dilakukan oleh paus biru dan kapan tepatnya mereka akan lewat" lanjut Sekar.

Sebaliknya, paus biru kebanyakan hidup sendiri atau dengan individu lain. Tidak diketahui berapa lama paus hidup bersama. Di tempat berlimpahnya makanan, terdapat 50 paus biru di wilayah yang kecil. Namun, mereka tidak membentuk kelompok yang besar.

Lalu, meskipun ia merupakan hewan terbesar yang pernah hidup di Bumi dan bisa mencapai panjang 29,9 meter, paus biru termasuk paus yang tak bergigi dan memiliki makanan pokok krill (krustasea kecil seperti udang). Selain krill, paus biru juga memakan krustasea copepoda dalam jumlah kecil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com