Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertama Kalinya, Bintik Matahari Tertangkap Teleskop Setajam Ini

Kompas.com - 08/12/2020, 19:30 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

KOMPAS.com- Observatorium matahari terbesar di dunia, US National Science Foundation’s Daniel K. Inouye Solar Telescope baru saja merilis gambar bintik matahari pertamanya.

Teleskop ini, seperti dilansir dari Futurism, Selasa (8/12/2020), benar-benar menangkap rupa bintik matahari dengan gambar paling tajam, sehingga terlihat sangat menakutkan.

"Citra bintik matahari mencapai resolusi spasial sekitar 2,5 kali lebih tinggi dari yang pernah dicapai sebelumnya, menunjukkan struktur magnetik sekecil 20 km di permukaan matahari," kata direktur NSF’s National Solar Observatory Thomas Rimmele, penulis utama makalah yang diterbitkan dalam jurnal Solar Physics.

Bintik matahari adalah area gelap di permukaan Matahari. Ilmuwan menduga hal itu disebabkan oleh fluks medan magnet yang menyebabkan area sekitarnya menjadi dingin sementara.

Baca juga: Ledakan Suar Matahari Terbesar Mencapai Bumi, Apa Dampaknya?

 

Ukuran bintik ini bisa sangat luar biasa. Gambar Inouye terbaru, misalnya, menunjukkan ukuran bintik mencapai 10.000 mil, cukup besar untuk memuat seluruh Bumi di dalamnya.

Bintik matahari tersebut menunjukkan gas panas dan dingin yang memancar dari pusat gelap, sementara gas panas menggelembung dari bawah permukaan.

Bintik matahari adalah representasi aktivitas matahari yang paling terlihat.

Dikutip dari rilis yang dipublikasikan di Eureka AlertAmerican Association for the Advancement of Science (AAAS), Para ilmuwan meyakini bahwa semakin banyak bintik matahari yang terlihat di Matahari, maka bintang terbesar di Tata Surya kita ini semakin aktif.

Kira-kira setiap 11 tahun Bumi, Matahari akan memulai siklus baru aktivitasnya. Gambar tersebut mewakili salah satu bintik matahari pertama dari siklus matahari yang dimulai pada Desember 2019.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com