Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Perjalanan 5,24 Miliar Kilometer, Hayabusa2 Kembali ke Bumi

Kompas.com - 24/11/2020, 08:05 WIB
Monika Novena,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

Saat ini ilmuwan tengah mempersiapkan kedatangan kargo yang dibawa Hayabusa2. Namun membawa material dari luar angkasa, meski dalam jumlah yang kecil, memang bukan perkara yang mudah.

Seperti misalnya misi yang dilakukan oleh JAXA Hayabusa ke asteroid Itokawa. Perangkat pengambilan sampel gagal dan hanya beberapa mikrogram material saja yang berhasil terangkut pulang.

Ini mengapa seratus miligram merupakan materi yang sangat berharga dan ilmuwan bisa melakukan pengujian terperinci dari meterial tersebut.

Baca juga: Ilmuwan Temukan Material seperti Gel di Bulan, Apa Itu?

Bukannya tanpa alasan, Ryugu merupakan asteroid berkarbon primitif. Diperkirikan asteroid ini telah mengawetkan beberapa material paling murni di Tata Surya sejak terbentuk sekitar 4.5 miliar tahun yang lalu.

Dari sampel tersebut, para ilmuwan berharap dapat memberikan beberapa wawasan mengenai hari-hari awal Tata Surya, pembentukan dan evolusi planet berbatu bagian dalam.

Kapsul ini diperkirakan akan tiba di Bumi antara pukul 3.30 hingga 4.30 pagi ACDT (Waktu Musim Panas Tengah Australia) pada 6 Desember 2020. Pelindung panas khusus akan melindungi kapsul dari suhu sekitar 3.000 derajat Celcius (5.400 derajat Fahrenheit).

Kapsul diharapkan mendarat dalam wilayah 100 kilometer persegi dalam kawasan lindung Woomera. Selanjutnya helikopter akan diterbangkan untuk melacak kapsul.

Kapsul kemudian akan dibawa ke Fasilitas Quick Look sebelum diangkut kembali ke Jepang. Saat itulah tahap berikutnya dari proses penelitian akan benar-benar dimulai.

Sementara itu, penerbangan Hayabusa2 akan dilanjutkan. Perhentian berikutnya adalah asteroid (98943) 2001 CC21 pada Juli 2026, setelah itu akan berlanjut ke asteroid 1998 KY26 untuk pertemuan Juli 2031.

Baca juga: Fenomena Langit November 2020: Ada Asteroid hingga Hujan Meteor Leonid

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com