Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Molase, Campuran Madu Palsu yang Buruk untuk Kesehatan Kita

Kompas.com - 11/11/2020, 10:00 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

Dengan kasus madu palsu yang menggunakan molase ini, Budiawan berharap kita harus mulai memperhatikannya.

Terlebih Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk mengawasi molases, karena itu adalah produk samping yang dijadikan madu abal-abal.

"Karena warna cokelat dan manis, orang bisa saja beranggapan (molase) ini bisa dipakai untuk tambahan madu. Padahal komposisi dan kandungan di madu kan beda," imbuhnya.

Baca juga: Bagaimana Lebah Memproduksi Madu?

Pemanfaatan molase, dari bahan pangan ternak hingga etanol

Lebih lanjut Budiawan menerangkan bahwa molases biasa dijadikan untuk pakan ternak dan kesuburan tanah.

Karena molase memiliki jumlah natrium yang cukup banyak, saat produk sampingan ini diberikan ke tanah dalam jumlah banyak justru akan mengganggu kesuburan tanahnya.

Molase juga bisa diubah menjadi etanol atau alkohol, monosodium glutamate (MSG).

"Kembali lagi saya mengingatkan, molase adalah produk samping yang harus diperhatikan komposisinya apakah layak untuk dijadikan sebagai suatu produk untuk kebutuhan manusia," katanya.

"Tapi kalau dia dijadikan madu, jelas itu adalah madu palsu karena madu beda dengan molasses. Masyarakah harus paham, kalau dikatakan kandungannya molasses berarti (produk) itu bukan madu."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com