Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jarang Disorot, Ini 3 Peran Penting Etnis Tionghoa dalam Sumpah Pemuda

Kompas.com - 28/10/2020, 16:00 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

Setelah ditelusuri, informasi tentang pemilik rumah yang menjadi cikal bakal lahirnya Sumpah Pemuda ini sangat terbatas.

"Foto-fotonya pun tidak ada. Bahkan Museum Sumpah Pemuda tidak memiliki foto Sie Kong Lian ini," paparnya.

Pihak keluarga kemudian menyampaikan informasi kepada pihak Museum, bahwa rumah itu memang milik Sie Kong Lian.

"Setelah dicek di pertanahan, atas namanya memang diwariskan kepada anaknya Sie Kong Lian,"

Rumah yang dikenal dengan nama Gedung Kramat 106 kini sudah dihibahkan kepada negara dan dijadikan Museum Sumpah Pemuda.

2. Saksi ikrar Sumpah Pemuda

Peran menarik yang penting untuk diungkap, menurut Hendra adalah ada beberapa orang Tionghoa yang ikut hadir dan menjadi saksi dalam pembacaan ikrar Sumpah Pemuda.

"Kalau saya tidak keliru, ada empat orang Tionghoa yang hadir sebagai pengamat (Sumpah Pemuda). Dan ada satu lagi (orang Tionghoa) yang mualaf, dia menjadi anggota salah satu perkumpulan pemuda yang hadir di sana," jelasnya.

5 pemuda Tionghoa itu berasal dari dua organisasi kedaerahan, Jong Sumatranen Bond dan Jong Islamieten Bond.

Anggota Jong Sumatranen Bond yang ikut hadir adalah Oey Kay Siang, Liauw Tjoan Hok, Tjio Djien Kwie, Kwee Thiam Hong (Daud Budiman).

Sementara Djohan Mohammad Tjhai berasal dari Jong Islamieten Bond.

"Djohan Mohammad Tjhai ini datang sebagai perwakilan salah satu Jong (Islamieten Bond)," imbuhnya.

Dijelaskan Hendra, sebetulnya organisasi kedaerahan bukan cuma didirikan oleh pemuda-pemuda yang ada di Nusantara. Namun pemuda Tionghoa juga membentuk Jong Chinesse Beweging.

"Tapi saat Sumpah Pemuda, perkumpulan pemuda Tionghoa ini tidak mengirimkan perwakilannya secara resmi ke sana," ujarnya.

"Tapi ada empat orang Tionghoa yang hadir atas nama pribadi."

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com