Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesawat Ruang Angkasa ESA Terbang di Atas Kawah Es Mars, Ini Penampakannya

Kompas.com - 04/07/2020, 19:00 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

 

Sama halnya lapisan es kering di Bumi, es air di Mars biasanya berubah dari padat menjadi gas dengan tekanan atmosfer yang rendah.

Mars memiliki sekitar 8 milibar sedangkan di Bumi rata-rata, tekanan atmosfer di permukaan laut adalah 1013,25 milibar, atau sekitar 14,7 pon per inci persegi.

Akan tetapi, suhu juga dapat memengaruhi stabilitas es, sebab es air yang stabil secara permanen di Kawah Korolev, bagian terdalam dari depresi ini bertindak sebagai perangkap dingin alami.

Baca juga: Wahana Antariksa NASA Temukan Tulang Manusia di Mars, Apakah Itu?

Para ilmuwan badan antariksa Eropa, ESA, menjelaskan udara di atas es mendingin dan karenanya lebih berat dibandingkan dengan udara di sekitarnya.

Sebab, seperti diketahui udara adalah penghantar panas yang buruk, sehingga gundukan es air secara efektif terlindungi dari pemanasan dan sublimasi.

Nama kawah es di Mars ini, Kawah Korolev, dinamai dari insinyur roket Rusia dan desainer pesawat ruang angkasa Sergei Pavlovich Korolev (1907-1966).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com