Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simpang Siur Curcumin pada Jahe dan Kunyit Terkait Corona, Apa Manfaat Sebenarnya?

Kompas.com - 19/03/2020, 20:31 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

KOMPAS.com - Kunyit, temulawak, dan jahe seakan mendadak jadi primadona setelah wabah Covid-19 dikonfirmasi Indonesia.

Banyak informasi-informasi yang beredar di masyarakat.

Salah satunya kabar yang mengimbau masyarakat untuk menghindari kunyit dan temulawak sementara waktu.

Berikut bunyi pesan yang beredar melalui WhatsApp sejak beberapa hari lalu:

Baca juga: Simpang Siur Klorokuin dan Kina untuk Obati Corona, Ini yang Harus Anda Tahu

"HINDARI KUNYIT DAN TEMULAWAK SEMENTARA WAKTU
https://www.instagram.com/p/B91Bli4HR-P/?igshid=dhur565db4sa

Arahan dari Dr. Taufikurrahman (Dosen Biologi ITB) agar JANGAN konsumsi/minum kunyit dan temulawak karena mengandung curcumin. Beberapa penelitian dari jurnal ilmiah telah membuktikan bahwa curcumin meningkatkan ekspresi enzim ACE2 (Angiotensin-converting-enzyme2) yang merupakan receptor Covid19, sehingga membuat tubuh lebih mudah menerima Covid19. Contoh referensi: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4651552/

Begitu pula masukan dari Prof. Daryono (Dekan Sekolah Farmasi ITB) tentang teori ini bahwa dari literatur yang mereka baca, curcumin dapat meningkatkan ekspresi ACE2 receptor. Begitu juga dari correspondence yang dikeluarkan The Lancet, disebutkan bahwa coronavirus berikatan dengan targetnya dibantu oleh ACE2 receptor.

"Human pathogenic coronaviruses (severe acute respiratory syndrome coronavirus [SARS-CoV] and SARSCoV-2) bind to their target cells through angiotensin-converting enzyme 2 (ACE2), which is expressed by epithelial cells of the lung, intestine, kidney, and blood vessels."

Data tersebut diambil dari jurnal ini: https://jvi.asm.org/content/early/2020/01/23/JVI.00127-20

Sehingga sebagai kesimpulan, untuk sementara kunyit dan temulawak justru dihindari khusus untuk tipe virus ini.

Demikian, sharing sementara dari diskusi di grup Dosen.

Wido Supraha
Channel WA: https://chat.whatsapp.com/9tSmCKnLkP22ncfZ5ATIiO

#adab #supraha #kunyit #curcumin #temulawak #covid19 #sars #corona #obatcorona"

Namun di sisi lain, kita juga banyak mendengar bahwa jahe, kunyit, temulawak, dan lain sebagainya justru dapat meningkatkan daya tahan tubuh.

Lantas, apa yang sebenarnya terkandung dalam tanaman herbal yang banyak ditemukan di Indonesia?

Baca juga: Resep Ramuan Herbal untuk Tingkatkan Imun di Tengah Corona dari Ahli

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com