KOMPAS.com - Kapulaga adalah salah satu rempah yang banyak digunakan dalam berbagai masakan Indonesia. Kapulaga memiliki aroma dan rasa yang khas.
Di Indonesia terdapat dua macam kapulaga, yaitu kapulaga lokal dan kapulaga sabrang. Kapulaga yang paling umum adalah kapulaga lokal yang memiliki nama latin Amomun cardamomum wild. Kapulaga ini berwarna putih dan memiliki bentuk yang lebih bulat daripada kapulaga jenis lainnya yang berbentuk lebih lonjong dan berwajna hijau.
Ternyata, kapulaga tidak hanya memiliki rasa yang khas, namun juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Berikut manfaat kapulaga untuk tubuh.
Antibakteri dan antijamur
Pada minyak atsiri kapulaga, ditemukan bahwa kapulaga mengandung sineol, terpen, terpineol, dan borneol. Senyawa tersebut membuat kapulaga memiliki efek antijamur dan antibakteri.
Kapulaga terbukti secara ilmiah memiliki efek antibakteri pada Mycobacterium smegmatis, Staphylococcus aureus, Escherichia coli, Salmonella thyphumurium, dan Enterococcus faecalis. Selain itu, kapulaga juga menunjukkan efektivitas membasmi jamur Candida albicans.
Mencegah kanker
Kapulaga kaya akan antioksidan yang mampu menangkal radikal bebas. Radikal bebas pada tubuh bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti gangguan kardiovaskular, penuaan, hingga kanker.
Bahkan penelitian pada tikus dan penelitian di laboratorium menunjukkan bahwa kapulaga bisa menghambat pertumbuhan sel kanker. Namun, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan efek ini terhadap manusia.
Mengontrol tekanan darah
Kapulaga mengandung mineral seperti kalium, kalsium, dan magnesium. Mineral ini penting dalam menjaga keseimbangan cairan di dalam tubuh serta mengontrol tekanan darah.
Selain itu, kandungan antioksidan dalam kapulaga juga mampu menjaga kerusakan dinding pembuluh darah akibat radikal bebas yang bisa menyebabkan naiknya tekanan darah.
Mencegah anemia
Dalam 100 gram kapulaga, terkandung 13,97 miligram zat besi. Zat besi sangat penting untuk pembentukan sel darah merah dan metabolisme sel, sehingga bisa mencegah terjadinya anemia akibat kekurangan sel darah merah.
Mengatasi perut kembung
Kapulaga telah banyak digunakan sebagai obat tradisional untuk mengatasi perut kembung dan mual. Bahkan, sebuah penelitian pada tikus menunjukkan ekstrak kapulaga juga bisa mengurangi gastric ulcers hingga 50%.
Anda bisa mengonsumsi kapulaga dengan menyeduh kapulaga dengan air panas. Lalu meminumnya seperti meminum teh.
Mencegah bau mulut
Aroma khas pada kapulaga dipercaya mampu mengatasi bau mulut. Selain itu, kapulaga memiliki efek antibakteri yang bisa membunuh bakteri penyebab plak yang menyebabkan bau mulut. Kapulaga terbukti bisa menurunkan bakteri pada saliva hingga 54%.
Mengobati radang tenggorokan
Kapulaga memiliki efek antibakteri dan antiinflamasi. Kedua efek ini mampu mengobati radang tenggorokan. Untuk mendapatkan efek ini, Anda bisa membuat ‘teh’ dari kapulaga dan meminum airnya setelah hangat.
Itu dia beberapa manfaat kapulaga bagi kesehatan. Semoga Anda sehat selalu, ya.
https://www.kompas.com/sains/read/2021/06/08/080100023/7-manfaat-kapulaga-bisa-cegah-anemia-dan-atasi-perut-kembung