Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Setelah Melahirkan, Kelinci Siap Kawin dan Hamil Lagi

KOMPAS.com - Kelinci sangat terkenal karena kecepatan perkembangbiakannya. Bahkan satu ekor betinanya bisa melahirkan lebih dari satu anak dalam setahun.

Tidak jarang kelinci betina rata-rata memiliki banyak anak, karena usia kehamilannya hanya sekitar 1 bulan. 

Masing-masing induk kelinci dapat memiliki tiga, empat hingga sembilan bayi, dan bahkan bisa lebih dalam satu waktu.

Rata-rata, kelinci mencapai kematangan seksual pada usia 3-8 bulan.

Musim kawin mereka akan berlangsung selama tiga perempat tahun dan siap untuk kawin sepanjang waktu.

Ketika siap kawin, kelinci biasanya akan menunjukkan tanda-tanda birahi seperti gelisah, menggosok dagu mereka pada makanan dan wadah air atau peralatan lain, dan menunjukkan keinginan untuk bergabung dengan kelinci lain.

Dilansir Michigan State University, vulva (organ genital luar betina) betina yang siap kawin akan tampak agak bengkak, lembap, dan berwarna merah keunguan.

Jika vulva pada kelinci masih kecil, kering, dan pucat (keputihan) itu berarti kelinci betina belum siap untuk berkembang biak.

Selain itu, ketika sedang birahi, kelinci betina akan memperlihatkan dirinya berbaring, tengkurap atau mengangkat ekornya saat disentuh. 

Meski siap kawin, tak jarang kelinci betina menolak pejantan. Jika mereka tetap berada di satu tempat, bukan tak mungkin pejantan menjadi agresif dan akhirnya saling menyakiti.

Namun, jika kelinci betina bertemu dengan pejantan yang aktif dan berpengalaman, perkawinan akan segera terjadi.

Setelah perkawinan, kelinci akan hamil selama 30 hari dan biasanya memiliki anak antara 4 sampai 12 bayi, tergantung jenis rasnya.

Setelah bayi lahir, induk betina dapat segera kawin dan hamil lagi keesokan harinya. Secara fisik, induk kelinci memang bisa hamil kembali beberapa hari setelah melahirkan. 

Jika kelinci mempertahankan kecepatan seperti itu dan semua anaknya dapat bertahan hidup, kelinci ras besar akan menghasilkan sekitar 100 bayi per musim.

Namun, hal itu bergantung pada kondisi di sekitarnya, termasuk kemudahan mendapatkan makanan, yang akan mendorong kelangsungan hidup dan sumber daya yang lebih lama untuk anak-anak kelinci.

Namun sebaliknya, Jika kelinci mengalami kesulitan mencari makanan, kecepatan perkembangbiakannya juga akan lebih lambat.

https://www.kompas.com/sains/read/2021/02/11/160500523/setelah-melahirkan-kelinci-siap-kawin-dan-hamil-lagi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke