Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bikin Aman Berkendara di Jalan Tol, Ini Jenis Pembatas Lajur

Kompas.com - 18/11/2022, 13:37 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketika sedang berkendara di jalan tol pasti masyarakat sering melihat ada pembatas lajur sepanjang jalan. Baik di bagian tengah, bahu jalan, maupun dekat gerbang tol.

Melansir dari laman Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) pada Jumat (18/11/2022), pembatas lajur tersebut bernama Barrier. Ada yang berbahan beton maupun plastik.

Barrier yang merupakan beton pracetak ini dinamakan Concrete Barrier yang memiliki kelebihan lebih kokoh dan tidak akan mudah rusak atau bergeser sehingga lebih aman sebagai pembatas di jalan tol.

Concrete Barrier yang dominan berwarna silver tersebut dinilai lebih aman karena spesifikasinya lebih kuat dan dapat menahan beban kendaraan hingga 13 ton.

Baca juga: Komponen Ini Wajib Ada di Jalan Tol guna Penuhi Standar Pelayanan Minimal

Barrier beton tersebut juga dipasangkan glass road stud berwarna putih, kuning, atau merah yang berfungsi untuk memantulkan cahaya dan memberikan penerangan berbentuk bulatan-bulatan kecil di sepanjang jalan tol ketika malam hari dilintasi kendaraan yang menyalakan lampu.

Selain Concrete Barrier juga terdapat barrier lainnya yang bernama Water Barrier. Berwarna orange dan biasanya dipasang di median jalan ataupun saat masuk gerbang tol.

Fungsinya untuk mencegah pemakai jalan memasuki jalur lalu lintas yang berlawanan arah, juga digunakan ketika sedang melakukan pekerjaan perawatan jalan melindungi pekerja, hingga membantu meredam benturan ketika kecelakaan.

Water barrier biasanya terbuat dari bahan plastik HDPE yang tahan terhadap bahan kimia dan kuat menghadapi cuaca panas maupun hujan dengan volume ukuran dari pembatas jalan ini minimal 500 liter dan bobot maksimal 16 Kg.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com