Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ruas Tol Ini Siap Beroperasi, Taba Penanjung-Kota Bengkulu Bisa 15 Menit

Kompas.com - 11/05/2022, 17:16 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Konstruksi Jalan Tol Lubuk Linggau-Curup-Bengkulu Seksi 3 Taba Penanjung-Bengkulu telah tuntas 100 persen dan siap dioperasikan untuk masyarakat.

Mengingat, ruas tol yang menghubungkan wilayah Taba Penanjung-Bengkulu sepanjang 17,6 kilometer itu telah digunakan fungsional mendukung arus mudik lebaran 2022 lalu.

Mengutip informasi dari situs resmi Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) pada Rabu (11/05/2022), pengoperasian Seksi 3 akan membuat waktu tempuh dari Bengkulu ke Kecamatan Taba Penanjung, Kabupaten Bengkulu Tengah lebih cepat.

Yakni kurang lebih 15 menit dengan kecepatan berkendara maksimal 80 kilometer per jam.

Baca juga: Berkat Persiapan Matang, Tol Trans-Sumatera Diklaim Tak Alami Kemacetan

Sementara jika berkendara dari Bengkulu ke Taba Penanjung atau sebaliknya melalui jalan nasional dapat memakan waktu tempuh kurang lebih 60 menit.

Seksi 3 Taba Penanjung-Bengkulu merupakan bagian dari Jalan Tol Lubuk Linggau-Curup-Bengkulu. Terdiri dari 3 seksi yang membentang sepanjang 95,8 kilometer.

Adapun dua seksi lainnya saat ini masih dalam tahap persiapan. Yakni Seksi 1 Lubuk Linggau-Kepahiang 54,5 kilometer dan Seksi 2 Kepahiang-Taba Penanjung 23,7 kilometer.

Jalan Tol yang dikelola oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Hutama Karya ini telah menjalani Uji Laik Fungsi (ULF) khusus untuk Seksi 3 Taba Penanjung-Bengkulu pada 13-14 April 2022.

Diharapkan pemanfaatan jalan tol ini dapat digunakan secara optimal karena terintegrasi dengan pengembangan Pelabuhan Baai.

Dalam rangka mengembangkan ekonomi daerah dan akan meningkatkan konektivitas pariwisata yang berkunjung ke Bengkulu.

Baca juga: 2,6 Juta Kendaraan Manfaatkan Tol Trans-Sumatera Selama Mudik Lebaran

Kehadiran jalan tol Lubuk Linggau-Curup-Bengkulu nantinya akan menurunkan biaya logistik serta memangkas waktu tempuh distribusi barang dan jasa antar wilayah.

Di samping itu, kehadiran jalan tol yang membentang di antara pemandangan indah kawasan hutan dan perbukitan ini diharapkan juga dapat mendorong pertumbuhan pusat-pusat ekonomi baru khususnya kawasan yang berada di sekitar on/off ramp jalan tol tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com