Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berapa Ukuran Ideal Jendela Rumah? Simak Aturannya

Kompas.com - 05/03/2022, 08:00 WIB
Muhdany Yusuf Laksono,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Keberadaan jendela cukup vital pada sebuah rumah. Sehingga dalam pemasangannya pun terdapat perhitungannya.

Sebab, jendela berpengaruh pada aspek kesehatan dan kenyamanan penghuninya. Khususnya terkait pencahayaan alami dan penghawaan udara.

Apalagi komponen-komponen tersebut merupakan bagian dari kriteria rumah ideal di Indonesia. Ideal dalam arti rumah sederhana yang sehat.

Baca juga: Berapa Luas Standar Rumah untuk Orang Indonesia?

Lantas, berapa ukuran jendela rumah yang ideal?

Hal ini telah tercantum dalam Keputusan Menteri Permukiman dan Prasarana Wilayah (Kepmen Kimpraswil) No. 403/KPTS/M/2002 tentang Pedoman Teknis Pembangunan Rumah Sederhana Sehat (Rs Sehat).

Kriteria rumah sederhana sehat ialah memenuhi aspek kebutuhan luas ruangan, kesehatan, kenyamanan, keamanan, dan keselamatan.

Berbicara soal jendela, komponen rumah satu ini termasuk dalam aspek kesehatan dan kenyamanan.

Rumah yang ideal dapat memanfaatkan matahari sebagai pencahayaan alami mulai pagi hingga sore hari.

Sinar matahari langsung dapat masuk ke ruangan minimal 60 menit setiap harinya. Khususnya saat pagi hari.

Untuk dapat memenuhi kebutuhan tersebut, ukuran jendela sebagai lubang cahaya minimal 1/10 atau 10 persen dari luas lantai ruangan.

Sementara, tinggi ambang bawah bidang bukaan (jendela) efektif antara 70-80 centimeter dari permukaan lantai ruangan.

Kemudian dari segi penghawaan udara, setiap ruangan rumah baiknya menerapkan ventilasi silang. Dengan ketentuan lubang penghawaan minimal 5 persen dari luas lantai ruangan.

Hal senada juga termaktub dalam unggahan informasi sebagaimana dilansir dari laman resmi kotaku.pu.go.id.

Menurut Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR, agar memperoleh jumlah cahaya matahari pada pagi hari secara optimal, sebaiknya jendela ruangan menghadap ke timur dengan luas minimal 10-20 persen dari luas lantai.

Selanjutnya dari segi penghawaan udara, luas lubang ventilasi tetap minimal 5 persen dari luas lantai ruangan. Sedangkan luas lubang ventilasi buka tutup minimal 5 persen.

Artinya, jumlah keduanya menjadi 10 persen. Ukuran jendela ini diatur sedemikian rupa agar udara yang masuk tidak terlalu deras dan terlampau sedikit.

Selain itu, baiknya menerapkan ventilasi silang dengan menempatkan lubang hawa berhadapan antara 2 dinding ruangan.

Jangan sampai terhalang oleh barang-barang besar misalnya almari, dinding sekat dan lain-lain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

[POPULER PROPERTI] Perumahan Murah Meriah di Sleman, Harganya Kurang dari Rp 200 Juta

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Blitar: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Kawasan Terpadu
IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

Hotel
Ada 'Long Weekend', Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Ada "Long Weekend", Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Berita
4 Hari 'Long Weekend', Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

4 Hari "Long Weekend", Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

Berita
Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Berita
Kini, Pelataran Hadir di 107 Kantor BPN Seluruh Indonesia

Kini, Pelataran Hadir di 107 Kantor BPN Seluruh Indonesia

Berita
Naik Whoosh Lebih Mudah, Ada Banyak Integrasi Moda

Naik Whoosh Lebih Mudah, Ada Banyak Integrasi Moda

Berita
Gratis, Naik KA Feeder dari Stasiun Padalarang-Bandung

Gratis, Naik KA Feeder dari Stasiun Padalarang-Bandung

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sleman: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sleman: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com