Ketika mobil mengalami hal ini, otomatis traksi roda akan sangat berkurang lantaran ban kehilangan daya cengkram.
Efeknya bisa sangat fatal, mulai dari mobil yang kehilangan kendali hingga menyebabkan kecelakaan.
Oleh karena itu, pengemudi harus menguasai kendaraannya. Kalau hujan deras dan tidak dapat menguasai kemudi, sebaiknya berhenti di rest area.
6. Kondisi pengemudi dan kendaraan harus prima
Pengemudi harus memastikan kondisi tubuh dalam keadaan fit sebelum berkendara.
Kondisi fisik yang kurang fit bisa menjadi faktor utama terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Selain itu, pengemudi juga harus memastikan kendaraannya dalam kondisi prima. Penting untuk dilakukan pengecekan kendaraan sebelum berkendara di jalan tol.
7. Jaga jarak aman
Menjaga jarak aman saat berkendara menjadi hal yang wajib diperhatikan pengemudi.
Salah satu penyebab kecelakaan yang paling sering terjadi karena pengemudi tidak menjaga jarak aman saat berkendara.
Hal ini menyebabkan pengemudi tak bisa mengantisipasi saat terjadi situasi yang tidak terduga dan berpotensi terjadinya kecelakaan.
8. Berikan isyarat berkendara
Saat berkendara di jalan tol, biasakan untuk menggunakan isyarat berkendara dengan menggunakan lampu sein atau klaskon.
Saat akan mendahului kendaraan lain misalnya, Anda tentu harus menyalakan lampu sein sebagai penanda untuk pindah lajur.
Sementara jika ada kendaraan lain yang memberikan lampu dim, biasanya hal itu adalah isyarat bahwa mobil tersebut ingin mendahului dan Anda perlu pindah ke lajur kiri untuk kecepatan yang lebih lambat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.