Anda tentu tahu, bahwa kasur hotel biasanya dilapisi dengan selimut yang dapat digunakan sebagai bantalan sekaligus untuk melindungi agar tidak kedinginan.
Menggunakan selimut saat tidur ini penting terutama bagi kesehatan.
3. Pilih bantal yang tebal dan empuk
Meski memilki kasur yang tebal, tidur tidak akan nyaman jika tidak menggunakan bantal.
Bantal berfungsi untuk menopang bagian kepala dan leher saat tidur. Tanpa bantal, membuat tidur sulit nyenyak karena posisi kepalanya yang sejajar dengan badan.
Di hotel, selain bantal utama, biasanya tersedia juga beberapa bantal dengan ukuran yang lebih kecil.
Selain itu, hotel juga menyediakan 2 sampai empat bantal untuk satu kamar.
4. Gunakan lampu sudut
Untuk menjamin kenyamanan tidur, perhatikan pula kondisi pencahayaan di dalam kamar.
Berbeda dari kamar di rumah, kamar hotel biasanya hanya memiliki sumber pencahyaan atau lampu kamar yang posisinya berada di sudut kamar.
Hotel tidak punya instalasi lampu yang ada di langit-langit kamar bagian tengah yang biasanya dimiliki oleh kamar tidur pada umumnya di rumah.
Selain itu, warna lampu di kamar hotel juga biasanya punya warna yang warm (hangat).
Hal itu karena warna lampu yang cerah seperti putih dinilai memiliki karakter tegang dan selalu bersemangat sehingga membuat tidur nyaman.
Namun, bukan berarti Anda harus mencopot instalasi lampu yang ada di bagian atas kamar tersebut, melainkan hanya perlu mematikannya ketika Anda ingin tidur.
Ganti lampu berwarna cerah tersebut dengan lampu sudut yang warnanya lebih hangat. Posisi lampu juga mempengaruhi kualitas nyaman dan nyenyak seseorang ketika tidur.