Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Menengok Jalan Tol Layang di Tanah Air, Ini Daftarnya

Dikutip dari unggahan akun Instagram resmi Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) pada Sabtu (16/09/2023), kini jalan tol di Indonesia yang sudah beroperasi sekitar 2.760 km.

Beberapa jalan tol yang dibangun dengan konstruksi elevated atau layang, ada yang dibangun di atas jalan arteri, di atas jalan tol eksisting, dan bahkan di atas laut.

Berikut daftar jalan tol layang di Indonesia:

1. Jalan Tol Ir. Wiyoto Wiyono

Jalan Tol Ir. Wiyoto Wiyono atau yang dikenal Jalan Tol Cawang-Tj. Priok-Ancol Timur-Jembatan Tiga/Pluit merupakan jalan tol layang pertama yang ada di Indonesia yang telah beroperasi sejak 1989.

Jalan Tol layang ini dibangun di atas ruas jalan arteri wilayah Cawang menuju Tanjung Priok memiliki total panjang 27,05 km dan terkoneksi langsung dengan Jalan Tol Jagorawi.

2. Jalan Tol Bali-Mandara

Jalan Tol Bali-Mandara sepanjang 10,7 km yang dibangun di Pulau Bali telah beroperasi sejak tahun 2013 lalu.

Jalan tol ini dibangun diatas laut dan menjadi yang pertama di Indonesia serta menggunakan pondasi tiang pancang yang jumlahnya hampir 14.000 ribu titik.

Jalan Tol Bali-Mandara dibangun untuk mengurangi kepadatan lalu lintas yang menuju wilayah Ngurah Rai, Benoa, dan Nusa Dua.

3. Jalan Tol Layang MBZ

Jalan Tol Layang Sheikh Mohamed Bin Zayed (MBZ) membentang sepanjang 38 km dan telah beroperasi pada 12 Desember 2019 yang dibangun di atas Jalan Tol Jakarta-Cikampek existing yang telah beroperasi sejak lama (tujuan jarak pendek).

Jalan tol layang ini merupakan jalan tol layang terpanjang di Indonesia yang membentang panjang dari wilayah Junction Cikunir hingga Karawang Barat.

4. Jalan Tol Bogor Ring Road (BORR)

Jalan Tol Bogor Ring Road (BORR) merupakan Jalan Tol dengan konstruksi layang di Kota Bogor, diharapkan dapat menjadi akses pendukung kegiatan ekonomi masyarakat Bogor dan sekitarnya.

Jalan tol ini beroperasi sejak tahun 2009 dari Sentul Selatan hingga Simpang Semplak yang juga menjadi akses pendukung kegiatan industri dan logistik yang semakin memberikan peningkatan di sektor perekonomian daerah Jawa Barat dan sekitarnya.

5. Jalan Tol Bekasi Cawang-Kp. Melayu (Becakayu)

Jalan Tol Bekasi Cawang-Kp. Melayu yang dibangun dengan konstruksi layang (elevated) membentang dari wilayah Bekasi sampai wilayah Kampung Melayu dengan total panjang 15,28 km.

Jalan tol ini beroperasi sejak tahun 2017 dibangun di atas Jalan Arteri Kalimalang sehingga dapat semakin mengurai kepadatan lalu lintas di wilayah Kalimalang dan sekitarnya, serta berkontribusi yang signifikan untuk dapat mengurai kemacetan lalu lintas kota Jakarta dan Bekasi.

6. Jalan Tol Layang Andi Pangerang (AP) Pettarani

Jalan Tol layang Andi Pangerang (AP) Pettarani atau yang dikenal Jalan Tol Ujung Pandang Seksi 3 di Kota Makassar-Sulawesi Selatan dibangun di atas Jalan Arteri AP Pettarani.

Jalan Tol layang A.P Pettarani beroperasi sejak tahun 2021 yang merupakan salah satu Tol layang di Indonesia Timur ini juga menjadi icon terbaru yang menghiasi Kota Makassar.

7. Jalan Tol Kelapa Gading-Pulo Gebang

Jalan Tol Kelapa Gading-Pulo Gebang sepanjang 9,29 km yang dibangun dengan struktur tipe elevated/jalan layang dilaksanakan di tengah median jalan arteri Kelapa Gading menuju Pulo Gebang sudah beroperasi sejak tahun 2021 yang merupakan bagian dari 6 Ruas Tol Dalam Kota DKI Jakarta Seksi A Tahap 1 Semanan-Pulogebang.

Jalan tol layang ini merupakan dari bagian dan melengkapi Jalan Tol metropolitan Jabodetabek serta bagian juga dari Tol Lingkar Dalam Jakarta dan Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR).

https://www.kompas.com/properti/read/2023/09/16/103000821/menengok-jalan-tol-layang-di-tanah-air-ini-daftarnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke