Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

S&P Tingkatkan Rating Pakuwon Jati dari BB ke BB+

S&P menyampaikan, kenaikan rating tersebut antara lain berdasarkan kinerja recurring revenue dan profil keuangan PWON yang semakin solid.

Dikutip dari keterangan resmi, salah satu yang menjadi alasan kenaikan rating tersebut adalah recurring revenue  PWON yang diperkirakan akan meningkat.

Kenaikan tersebut lebih baik dibandingkan dengan pengembang lain di Indonesia yang kontribusi recurring revenue-nya antara 10-20 persen.

Ekspansi portofolio investasi yang berkelanjutan dan kualitas aset yang baik, mampu mendukung profil keuangan perusahaan.

Selain akuisisi Four Points Hotel Kuta Bali pada Maret 2023, penyelesaian renovasi dua mal di Yogyakarta dan Solo tahun 2023 dan 2024, diharapkan semakin meningkatkan pertumbuhan revenue recurring.

Pakuwon Mall Bekasi yang sedang dibangun dan diperkirakan akan beroperasi pada akhir 2024 akan menjadi basis pertumbuhan pada masa yang akan datang.

Portofolio ritel PWON didukung olah kinerja operasional yang stabil dan tingkat okupansi yang konsisten di atas 90 persen.

S&P memperkirakan revenue recurring tumbuh sebesar 15 persen menjadi Rp 4,5 triliun pada tahun 2023 dan menjadi Rp 4,6 triliun-Rp 4,8 triliun pada tahun 2024.

Angka pendapatan tersebut sudah lebih tinggi 20 persen dibanding sebelum pandemi.

S&P memandang Pakuwon akan mampu mempertahankan posisi likuiditas yang kuat selama dua tahun ke depan.

https://www.kompas.com/properti/read/2023/09/12/151055321/sp-tingkatkan-rating-pakuwon-jati-dari-bb-ke-bb

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke