Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Waskita Beton Raih Kontrak Baru Senilai Rp 420 Miliar

Nilai kontrak baru pada awal tahun ini tercatat naik 41 persen jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 298 miliar.

Vice President of Corporate Secretary WSBP Fandy Dewanto mengatakan, capaian ini juga melampaui target sebesar 113 persen atau Rp 371 miliar.

"Kalau dilihat berdasarkan pelanggan, mayoritas kontrak kami dengan sektor swasta sebesar 71 persen dan BUMN/BUMD sebesar 29 persen," kata Fandy Dewanto dalam keterangan resminya.

WSBP menargetkan pertumbuhan kontrak baru sekitar 100-150 persen pada tahun 2023.

Pada periode yang sama, WSBP juga mencatatkan pendapatan usaha sebesar Rp 367 miliar atau meningkat 26 persen dibandingkan tahun lalu yaitu Rp 290 miliar.

"Pendapatan usaha ditopang oleh capaian dari sektor precast sebesar 30 persen, readymix 52 persen dan jasa konstruksi 18 persen," imbuh Fandy.

Kemudian laba bersih sebesar Rp 16 miliar atau meningkat 106 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu.

Beberapa proyek besar yang didapat WSBP, yaitu proyek Pembangunan Gedung Sekretariat Presiden dan Bangunan Pendukung Kawasan Istana Kepresidenan RI, Pembangunan Jembatan Pulau Balang IKN.

Lalu ada Proyek LNG Terminal dan Regasifikasi di Sumbawa, Proyek Pengaman Pantai Jakarta Tahap 6, dan Proyek Pembangunan Fly Over Sekip Ujung Palembang.

Manajemen juga akan fokus menyusun strategi perolehan kontrak baru dengan peningkatan pangsa pasar di luar Waskita Group dan melakukan penjajakan pasar luar negeri khususnya kawasan Asia Tenggara dengan tetap mengutamakan kondisi pendanaan proyek yang sehat.

https://www.kompas.com/properti/read/2023/05/05/220000221/waskita-beton-raih-kontrak-baru-senilai-rp-420-miliar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke