Dapat 3 Proyek, WSBP Klaim Jadi Anak BUMN Pertama Suplai Beton IKN

“Kami merupakan anak perusahaan BUMN Karya yang pertama untuk menyuplai beton readymix di IKN dengan kapasitas 90 meter kubik per jam,” kata Director of Operations WSBP Sugiharto dalam rilis, Senin (30/1/2023).

Sebagai perusahaan manufaktur beton precast dan readymix, WSBP terpilih dalam menyuplai produk readymix (Mutu Fc 10-Fc 50 dan Fs 45) untuk proyek pembangunan Istana Presiden, pembangunan jalan kerja/logistik IKN I, dan Lingkar Sepaku Segmen 4.

Sugiharto mengungkapkan, perusahaan menargetkan penyelesaian suplai produk tersebut pada Mei 2023.

Untuk mendukung target percepatan penyelesaian, WSBP mengerahkan produksi readymix berkualitas dari Batching Plant (BP) Sepaku dengan volume produksi 4.157 meter kubik dan masih akan terus bertambah.

Hingga saat ini, progres suplai readymix di proyek pembangunan Istana Presiden, jalan kerja/logistik IKN l, dan Lingkar Sepaku Segmen 4 telah dilakukan secara bertahap.

Menurut Sugiharto, perolehan proyek dari IKN ini tentunya menjadi angin segar bagi perseroan membukukan peningkatan perolehan nilai kontrak.

WBSP menilai, IKN adalah peluang yang sangat bagus karena menyerap kebutuhan yang menjadi core business (bisnis inti) perusahaan.

“WSBP juga menargetkan untuk bisa mengamankan kontrak baru dari proyek-proyek di IKN, khususnya berfokus pada tender (lelang) proyek infrastruktur dan bangunan gedung,” terang Sugiharto.

Pasalnya, proyek-proyek di kawasan IKN masuk dalam pipeline target dari perusahaan. Sehingga, WSBP akan berfokus pada lelang proyek infrastruktur dan bangunan gedung.