Sepekan Jelang Natal, 205.118 Kendaraan Tinggalkan Jakarta via GT Cikampek Utama

Total volume kendaraan yang meninggalkan wilayah Jakarta melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama ini naik 41,14 persen jika dibandingkan lalin normal sebanyak 205.118 kendaraan.

VP Corporate Secretary and Legal JTT Aldrin Maulana mengungkapkan, perusahaan juga mencatat volume lalin pada H-7 hingga H-1 Hari Raya Natal Tahun 2022 di Jawa Tengah (Jateng) dan Jawa Timur (Jatim).

"Untuk di Jateng, volume kendaraan GT Kalikangkung menuju Semarang pada H-7 hingga H-1 Hari Raya Natal Tahun 2022 tercatat sebanyak 176.528 kendaraan atau naik 57,30 persen dari lalin normal sebanyak 112.227 kendaraan," ucap Aldrin dalam siaran pers, Minggu (25/12/2022).

Sementara kendaraan yang meninggalkan Semarang, tercatat sebanyak 136.700 kendaraan atau naik 31,30 persen dari lalin normal sebanyak 104.111 kendaraan.

Lalu, di GT Banyumanik, pada H-7 hingga H-1 Hari Raya Natal Tahun 2022, sebanyak 242.137 kendaraan menuju Semarang melalui gerbang tol itu.

Jumlah tersebut mengalami kenaikan naik 47,89 persen ketimbang lalin normal sebanyak 163.733 kendaraan.

Sementara di Jatim atau tepatnya di GT Warugung, saat H-7 hingga H-1 Hari Raya Natal Tahun 2022, tercatat 160.925 kendaraan menuju Surabaya melalui GT Warugunung atau naik 28,58 persen terhadap lalin normal sebanyak 125.154 kendaraan.

Untuk kendaraan yang meninggalkan Surabaya melalui GT Warugunung, tercatat sebanyak 149.685 kendaraan atau naik 23,73 persen terhadap lalin normal sebanyak 120.980 kendaraan.

Sedangkan di GT Kejapanan Utama pada H-7 s.d H-1 Hari Raya Natal Tahun 2022, tercatat sebanyak 209.861 kendaraan menuju Surabaya atau naik 15,83 persen dari lalin normal sebanyak 181.182 kendaraan.

"Lalu, yang meninggalkan Surabaya, sebanyak 221.185 kendaraan atau naik 20,34 persen dari lalu lintas normal sebanyak 183.801 kendaraan," ucap dia.

Sementara pada H-7 hingga H-1 Hari Raya Natal Tahun 2022, tercatat sebanyak 104.344 kendaraan menuju Malang atau naik 19,69 persen dari lalin normal sebanyak 87.181 kendaraan.

Untuk kendaraan yang meninggalkan Malang, tercatat sebanyak 97.218 kendaraan atau naik 22,90 persen dari normal sebanyak 79.101 kendaraan.