Dikutip dari laman Instagram Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) @kemenpupr, progres pembebasan lahannya mencaai 90,77 persen.
"Dengan progres pembebasan lahan yang mencapai 90,77%, progres konstruksi jalan tol ini telah mencapai 64,96 %," tulis akun tersebut.
Sebagai informasi, Tol Cijago yang membentang sepanjang 14,64 kilometer tersebut terdiri atas tiga seksi.
Saat ini, Kementerian PUPR tengah mempercepat pembangunan seksi pamungkas itu yang membentang 5,44 kilometer.
Kehadirannya nanti untuk memperlancar mobilitas dan distribusi barang dan jasa di kawasan Jakarta–Bogor-Depok–Tangerang-Bekasi (Jabodetabek).
Sedangkan Seksi 2 sepanjang 5,5 kilometer (Kukusan–Jalan Raya Bogor) sudah dioperasikan pada September 2019 lalu.
Sementara Seksi 3A (Kukusan-Krukut) ditargetkan beroperasi pada November 2022 dan Seksi 3B (Krukut-Limo) pada Januari 2023.
Pembangunan Tol Cijago Seksi 3 ini diharapkan agar secepatnya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat mengingat arus lalu lintas (lalin) di Kota Depok semakin padat.
Adapun penyelesaian konstruksi Tol Cijago Seksi 3 akan meningkatkan konektivitas Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) II berdampak positif mengurangi kemacetan di pusat Kota Depok, melancarkan mobilitas warga, dan mengurangi kemacetan di ruas tol lain.
https://www.kompas.com/properti/read/2022/09/11/070000521/begini-kabar-terbaru-seksi-pamungkas-tol-cijago