Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pertimbangkan 5 Hal Ini Sebelum Membeli Rumah Seken

JAKARTA, KOMPAS.com - Setiap tahunnya, harga properti cenderung mengalami kenaikan. Karena itu, cukup banyak orang yang sulit membeli rumah baru.

Bagi Anda yang memiliki budget pas-pasan, sudah saatnya mempertimbangkan untuk membeli rumah seken. Selain lebih murah, Anda bisa mendapatkan rumah seken yang dekat dengan pusat kota.

Rumah seken yang ada di pasaran juga memiliki kondisi siap huni sehingga Anda tak perlu mengeluakan biaya besar untuk renovasi.

Namun membeli properti bekas juga memiliki beberapa kelemahan seperti biaya perbaikan dan pemeliharaan yang cukup tinggi.

Karena itu, sebelum membeli rumah seken, berikut beberapa faktor yang harus Anda pertimbangkan.

1. Lokasi

Kedekatan dengan tempat kerja dan fasilitas infrastruktur publik yang memadai adalah faktor utama yang harus Anda pertimbangkan saat hendak mencari rumah seken.

Membeli rumah seken di dekat pusat kota memang jauh lebih baik daripada membeli properti baru di biasanya berlokasi daerah yang jauh.

Selain memangkas biaya transportasi, Anda juga tak perlu menghabiskan banyak waktu di jalan terutama bila tinggal di daerah yang memiliki kemacetan lalu lintas tinggi.

2. Verifikasi dokumen

Jangan sampai Anda tertipu saat membeli rumah bekas. Meskipun rumah ditawarkan dengan harga terjangkau, Anda harus selalu memastikan rumah tersebut aman secara hukum.

Pastikan rumah tersebut memiliki sertifikat tanah yang asli. Sebelum menandatangani akta jual beli, periksa kembali perjanjian dengan cermat.

Saat Anda membeli properti bekas, jangan lupa periksa beberapa dokumen pendukung lain dan pastikan memiliki salinannya sendiri.

3. Harga properti

Memperkirakan harga properti bekas bukanlah hal yang mudah. Kadang-kadang, pemilik properti terburu-buru untuk menjualnya, dan menawarkan harga yang lebih murah.

Dalam kasus lain, properti seken juga bisa cukup mahal karena berada dalam kondisi yang sangat baik atau bisa menawarkan prospek yang lebih baik untuk pendapatan.

Agar bisa mendapatkan harga terbaik bagi calon rumah Anda, sangat disarankan untuk melakukan riset pasar. Jangan lupa temui atur pertemuan dengan pemilik untuk melakukan tawar-menawar.

Biasanya para agen yang memasarkan rumah tersebut menaikan harga properti hingga 30 persen atau lebih dari harga normal.

4. Kondisi fisik

Jangan sekali-kali membeli properti lama karena penampilan luarnya yang menawan. Lebih baik lakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap desain dan konstruksinya.

Cari tahu berapa umur bangunan yang hendak Anda beli hingga material konstruksi apa yang digunakan. Periksa juga apakah sistem pipa saluran pembuangan ada dalam kondisi baik.

5. Negosiasi

Setelah selesai memeriksa properti, maka Anda akan mengetahui berbagai kekurangannya. Manfaatkanlah hal ini untuk menawar harga.

Pemilik rumah kemungkinan besar akan mencoba meyakinkan Anda bahwa dia sudah mendapatkan pembeli lain ang siap membayar dengan harga yang lebih tinggi.

Tetapi jangan terkecoh dan berpikir bahwa Anda akan kehilangan kesepakatan. Sebaliknya, cobalah untuk meyakinkan pemilik rumah untuk memberikan diskon yang baik untuk semua fasilitas yang kurang di rumah tersebut.

https://www.kompas.com/properti/read/2022/06/14/113000621/pertimbangkan-5-hal-ini-sebelum-membeli-rumah-seken

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke