"Check Out" Rumah Sebelum Lebaran? Pertimbangkan Hal Ini Dulu

Oleh karena itu, sebagian orang yang berkeinginan untuk membeli rumah dalam waktu dekat kerap mempercepat proses pembelian rumah.

Wakil Ketua DPP Real Estate Indonesia (REI) Bambang Ekajaya menyampaikan, calon pembeli sebaiknya tidak menunda keputusan untuk membeli rumah hingga Lebaran selesai.

“Membeli rumah baru jelang Lebaran justru merupakan keputusan yang tepat terutama untuk karyawan yang akan mendapatkan Tunjangan Hari Raya (THR),” ujar Bambang, dikutip dari Kompas.com yang tayang pada Jumat (8/4/2022).

Di sisi lain, developer rumah juga kemungkinan besar akan memberikan tawaran harga yang lebih rendah bagi para calon pembeli.

“Developer bahkan bisa memberi diskon tambahan, terlebih bila ada calon pembeli yang bisa membayar rumah secara cash atau bersedia membayar DP lebih besar,” tambah Bambang.

Akan tetapi, sebelum Anda memutuskan untuk membeli rumah, jangan lupa untuk pertimbangkan beberapa hal berikut ini:

Keuangan

Keuangan adalah hal utama yang harus dipertimbangkan. Sebaikanya Anda mempertimbangkan sejauh mana kemampuan Anda untuk membeli rumah.

"Berapa banyak penghasilan, berapa banyak uang yang ditabung, atau jika tidak menabung, berapa banyak yang sebenarnya Anda belanjakan setiap bulan," jelas Perencana Keuangan Personal Capital Michelle Brownstein, dikutip dari CNBC, Minggu (10/04/2021).

Menurut Michelle, jika tidak tahu ke mana uang Anda pergi setiap bulannya, maka pertimbangkan kembali keputusan untuk membeli rumah.

Selain itu, Jika Anda membeli rumah secara kredit, jangan sampai cicilannya membebani pengeluaran bulanan. Idealnya, cicilan rumah tidak melebihi 28 persen dari pendapatan kotor Anda.

Perlu diingat, saat menghitung kemampuan Anda, jangan memasukkan bonus akhir tahun atau bonus target. Sebab, kedua hal tersebut bukan pemasukan pasti.

Pengembang

Selain keuangan, pengembang menjadi hal lain yang harus diperhatikan dengan benar. Pasalnya, tidak sedikit kasus jual beli rumah dengan pengembang yang tidak bertanggung jawab.

Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk membeli rumah pertama, ada baiknya mengecek status pengembang, rekam jejak, dan banyaknya proyek yang telah mereka kerjakan.

Pilihlah pengembang yang sudah terpercaya dan telah mempunyai banyak pengalaman di bidang properti.

Kondisi lingkungan

Baik Anda yang ingin membeli rumah untuk ditempati atau untuk investasi, kondisi lingkungan sekitar termasuk faktor penting lainnya.

Kondisi lingkungan diketahui mampu menurunkan harga rumah dan sangat merugikan diri Anda.

Anda pastinya tidak ingin membeli rumah di daerah yang jauh dari jalan besar atau kesulitan akses dalam bepergian.

Apabila Anda membeli rumah untuk ditempati, jangan lupa pertimbangkan pula fasilitas yang ada di sekitar lingkungan rumah.

Contohnya, rumah sakit, sarana pendidikan, hingga supermarket atau warung demi memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Dana darurat

Dana darurat bisa menjadi penyelamat jika terjadi hal tak terduga atau diluar ekspektasi Anda.

Untuk rumah, dana darurat yang Anda siapkan dapat menjadi penyelamat seperti ditemukannya berbagai masalah seperti rumah bocor, peralatan rusak, atau perbaikan yang membutuhkan anggaran lebih.

Michelle menyarankan, pemilik rumah memiliki dana darurat setidaknya sejumlah tiga hingga enam bulan biaya hidup sehari-hari. Jangan abaikan biaya tambahan seperti materai, notaris, pajak properti, dan lain-lain.