Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER PROPERTI] Sofyan Djalil Beberkan Modus Mafia Tanah dengan Girik

"Modusnya macam-macam, ada yang buat girik palsu," ucap Sofyan dikutip dari laman Kementerian ATR/BPN, Senin (13/12/2021).

Sofyan mengatakan, girik merupakan bukti kepemilikan dari tanah adat atau pajak pembayaran tanah zaman dahulu.

Tetapi, girik sempat tidak dipakai lagi pada tahun 1990-an sehingga ini menjadi tidak terkelola.

Berita ini menjadi terpopuler di kanal Properti Kompas.com, Rabu (15/12/2021).

Seperti apa cara mafia menggunakan girik sebagai modusnya dalam merampas tanah masyarakat?

Selengkapnya baca di sini Lagi, Sofyan Djalil Beberkan Modus Mafia Tanah dengan Girik

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan kebanggaannya terhadap Jakarta International Stadium (JIS) yang terletak di Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Anies menyebut, dana proyek pembangunan JIS tidak berasal dari suatu perusahaan, melainkan dari pajak warga Jakarta.

Oleh sebab itu, dia merasa seluruh warga DKI Jakarta boleh berbangga sekaligus bersyukur atas pembangunan JIS.

Tetapi, dia tidak merinci biaya investasi atau dana pembangunan stadion yang dikerjakan mulai 2019 dan ditargetkan selesai 2021 ini.

Namun, benarkah demikian?

Anda bisa rincian lengkapnya melalui tautan ini Anies Bangga Proyek JIS Tak Serap Dana Hadiah Perusahaan, Benarkah?

Pemerintah bersama DPR RI masih menggodok draf Rancangan Undang-Undang (RUU) Ibu Kota Negara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) untuk kemudian bakal ditetapkan.

Untuk pembangunannya sendiri direncanakan mulai berjalan tahun 2022. 

Dalam draf RUU IKN Pasal 3 ayat 2, pemindahan status IKN dari DKI Jakarta ke IKN dilakukan pada semester I tahun 2024 dan ditetapkan dengan Peraturan Presiden (Perpres).

Lalu, apa yang akan dibangun terlebih dahulu?

Selengkapnya baca di sini Kapan IKN Baru Pindah dari Jakarta ke Kaltim? Ini Bocorannya

https://www.kompas.com/properti/read/2021/12/15/113000821/-populer-properti-sofyan-djalil-beberkan-modus-mafia-tanah-dengan-girik

Terkini Lainnya

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Berita
[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke