Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kuartal Pertama 2021, SIG Catat Laba Rp 450,36 Miliar

Angka ini tumbuh sebesar 0,87 persen dari pencapaian tahun sebelumnya periode yang sama sebesar Rp 446,46 miliar.

Namun demikian, menurut Direktur Utama SIG Hendi Prio Santoso, pada Kuartal I-2021 pendapatan SIG mengalami penurunan sebesar 5,87 persen menjadi Rp 8,08 triliun dari sebelumnya Rp 8,58 triliun.

Penurunan pendapatan ini, disebabkan oleh penurunan volume penjualan domestik terutama penjualan semen curah.

Sementara realisasi anggaran infrastruktur pemerintah belum berdampak pada permintaan semen curah. 

Meskipun volume penjualan domestik lebih rendah, Perseroan mampu meningkatkan penjualan regional sebesar 58,1 persen menjadi 2,37 juta ton.

Dengan demikian, peningkatan volume penjualan regional ini menghasilkan peningkatan total volume penjualan sebesar 2,1 persen secara tahunan atau year on year.

"Peningkatan penjualan regional merupakan upaya Perseroan untuk memastikan utilisasi fasilitas produksi tetap terjaga, serta memperkuat posisi SIG sebagai industri bahan bangunan terbesar di Asia Tenggara," ujar Hendi dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (04/05/2021).

Adapun beban pokok pendapatan Kuartal I-2021 tercatat Rp 5,77 triliun, atau turun 1,80 persen YoY dari sebelumnya Rp 5,88 triliun.

Perseroan secara konsisten terus menjalankan inisiatif efisiensi dengan cara menjaga konsumsi bahan bakar, energi, bahan baku, serta meningkatkan penggunaan bahan daur ulang dan limbah dari industri lain.

https://www.kompas.com/properti/read/2021/05/05/060000721/kuartal-pertama-2021-sig-catat-laba-rp-450-36-miliar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke