Shenina Cinnamon Jadi Alasan Emir Mahira Ambil Tawaran Main Film Onde Mande!

JAKARTA, KOMPAS.com - Onde Mande! menghadirkan duet Shenina Cinnamon dan Emir Mahira.

Disutradarai Paul Agusta, film terbaru produksi Visinema bekerja sama dengan Gandeng Ceneng Film dan Visionari Capital itu siap tayang di bioskop pada 22 Juni 2023.

Emir Mahira mengatakan, salah satu alasannya menerima tawaran main di Onde Mande! adalah kehadiran Shenina Cinnamon.

Baca juga: Shenina Cinnamon Setir Sampan, Sutradara Film Onde Mande! Justru Khawatir

"Shenina itu salah satu alasan aku mau menerima proyek ini. Chemistry, kami sudah masuk, kerja sama juga sudah nyaman dan sudah dapat," kata Emir Mahira dalam konferensi pers di Cipete, Jakarta Selatan, Senin (15/5/2023).

Dalam Onde Mande!, Emir memainkan karakter Anwar. Film itu menjadi dekat dengan Emir karena menyajikan latar belakang budaya Minangkabau.

"Aku seperempat Padang, kakek aku Padang, jadi yang lebih excited orangtua aku. Alhamdulillah mereka mendukung banget, mereka ajari bahasa Minang, padahal aku dialog pakai bahasa Indonesia," ujar Emir.

Di mata Emir, proyek Onde Mande! adalah kesempatannya untuk bekerja sekaligus healing.

Baca juga: Onde Mande! Masuk dalam Far East Film Festival Italia, Begini Penjelasan Sutradara

"Sebelum proyek ini, aku ada film yang menguras fisik. Pas dapat proyek ini, mikir istirahat ditunda dulu, ternyata pas dijalani malah aku dapat healing dan istirahat di film ini," ucap Emir.

Selain dibintangi oleh Shenina dan Emir, film Onde Mande! menghadirkan Jajang C Noer, Jose Rizal Manua, Ajil Ditto, Shahabi Sakri, dan Musra Dahrizal.

Secara singkat, Onde Mande! mengisahkan Angku Wan (Musra Dahrizal), seorang pensiunan guru yang hidup di sebuah desa nelayan di tepi Danau Maninjau, Sumatera Barat. Dia memenangkan hadiah undian dari sebuah perusahaan sabun.

Hadiah bernilai miliaran rupiah tersebut akan ia gunakan untuk tujuan yang mulia, yaitu membangun desa demi kesejahteraan bersama.

Baca juga: Jadwal Tayang dan Daftar Pemain Film Onde Mande!

Sebelum mengeklaim hadiah besarnya, Angku Wan meninggal dunia.

Sepeninggalan Angku Wan, warga desa: Ni Ta (Jajang C Noer), Da Am (Jose Rizal Manua), Si Mar (Shenina Cinnamon) dan pemimpin desa menyusun rencana besar.

Mereka berusaha meyakinkan perusahaan sabun bahwa Angku Wan masih hidup demi menuntut hadiah dan mewujudkan pesan terakhirnya.