Ashanty dan Ernest Prakasa Endorse Gratis untuk Pedagang yang Terdampak Pandemi Covid-19

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak masyarakat yang melakukan social distancing demi mengurangi penyebaran pandemi Covid-19 atau virus corona.

Kondisi tersebut tentu saja memengaruhi banyak hal salah satunya penghasilan para pedagang.

Melihat hal itu, penyanyi Ashanty dan sutradara Ernest Prakasa tergerak untuk membantu mempomosikan produk para pedagang tersebut secara gratis.

Berikut rangkuman dari Kompas.com.

Baca juga: Lockdown di Rumah, Anang Keluhkan Ashanty yang Selalu Berdaster

Ashanty bantu pengusaha rumahan

Ashanty menawarkan bantuan untuk mempromosikan produk jualan pengusaha rumahan.

Tak terbatas pada mereka yang sudah memiliki usaha, Ashanty juga memberi kesempatan pada mereka yang akhirnya memilih berjualan dari rumah untuk menambah penghasilan, lantaran tidak bisa keluar rumah akibat virus corona.

Ashanty juga tak memungut biaya sama sekali untuk mempromosikan produk-produk yang dikirimkan.

Dia hanya mensyaratkan satu hal, yaitu hanya akan mengulas produk yang cocok untuknya dan sesuai dengan seleranya, dan memiliki akun Instagram.

Hari kedua sejak dia mengumumkan hal tersebut, Ashanty sudah mendapat kiriman banyak produk makanan.

Namun, sebenarnya tidak terbatas pada produk makanan saja, Ashanty akan membantu baik itu produk pakaian atau lainnya.

"Yang kirim banyak banget, jadi saya batasi per harinya ya, yang enggak ke-post jangan kecil hati, bukan enggak enak lho, selera orang kan beda-beda," ujar Ashanty.

Baca juga: Ashanty Tawarkan Endorse Gratis untuk Usaha yang Sepi karena Virus Corona

Ernest Prakasa bantu pengusahaa kuliner

Ernest Prakasa membantu mempromosikan restoran yang terkena dampak pandemi virus corona atau Covid-19.

Melalui akun instagram miliknya, Ernest Prakasa meminta para pemilik usaha kuliner di Jakarta mengirimkan foto-foto menu andalan mereka ke alamat emailnya.

Saat dihubungi Kompas.com, Kamis (26/3/2020), Ernest mengatakan, ia tergerak membantu para pemilik usaha kuliner dan pengemudi ojek online atau ojol tetap mendapatkan penghasilan di tengah kondisi saat ini.

"Karena kan diam doang di rumah terus apa ya bisa bantu, sementara lihat teman-teman yang punya kafe pada teriak sudah pada bingung harus bagaimana. Terus ojek online juga enggak ngangkut karyawan karena pada enggak ke kantor," kata Ernest.