Dengan kata lain, penyanyi bernama lahir Abel Makkonen Tesfaye itu menyatakan memboikot Grammy Awards.
The Weeknd mengatakan dia memboikot sampai lembaga penyelenggara Grammy Awards itu membubarkan "komite rahasia" yang bertugas menentukan nominasi dan pemenang.
Sebelumnya The Weeknd sangat kecewa karena albumnya, After Hours, dan lagunya "Blinding Lights" sama sekali tidak mendapat nominasi Grammy Awards 2021 meskipun mendominasi chart musik sepanjang 2020.
The Weeknd bukan artis pertama yang memboikot Grammy Awards karena berbagai alasan, termasuk proses penentuan nomine dan pemenang yang tidak transparan.
Setiap tahun ada saja artis yang memboikot atau menolak menghadiri Grammy Awards bahkan meskipun mereka mendapat nominasi.
Berikut ini 10 artis musik yang menolak hadir di Grammy.
1. Frank Ocean
Dikenal vokal terhadap Grammy Awards, Frank Ocean tidak mendaftarkan albumnya, Blonde, ke The Recording Academy untuk mendapat nominasi.
"Institusi (The Recording Academy) memang memiliki sejarah, tetapi tidak mewakili orang-orang dari kalangan saya," kata Ocean dalam wawncara dengan The New York Times.
Padahal Ocean pernah mendapat Grammy sebagai Best Urban Contemporary Album dan Best Rap/Sung Collaboration pada 2013.
Dia merasa sistem penjurian Grammy Awards kuno.
2. Justin Bieber
Penyanyi idola ini pernah tiga kali mendapat nominasi Grammy Awards dan menang sekali.
Pada 2018, Bieber tidak menghadiri Grammy karena berpendapat acara itu tidak penting maupun mewakili kaum muda.
3. Kanye West
Kanye West sudah diganjar lebih dari 20 Grammy Awards. Namun dia selalu kalah jika bersaing dengan musisi kulit putih.
Seperti Frank Ocean, West juga menganggap Grammy Awards kuno.
4. Jay Z
Suami Beyonce itu pernah memboikot Grammy Awards dengan alasan acara itu tidak memberi penghormatan yang pantas kepada musisi hip-hop.
5. Kid 'n Play
Duo hip-hop yang terdiri dari Christopher "Kid" Reid dan Christopher "Play" Martin itu berpendapat Grammy tidak menerima musisi-musisi tertentu.
Mereka memboikot Grammy Awards 1989 bersama sejumlah artis lain.
6. DJ Jazzy Jeff & The Fresh Prince
Terdiri dari Will Smith dan DJ Jeff Townes, duo ini mencetak sejarah menjadi artis musik pertama yang memenangi Best Rap Performance di Grammy Awards 1989.
Namun mereka memboikot malam puncak penghargaan musik itu karena melihat ketidaksetaraan di The Recording Academy.
7. Salt-N-Pepa
Mereka ikut memboikot Grammy Awards 1918 bersama banyak musisi hip-hop lainnya.
Duo yang menghasilkan lagu hit seperti "Push-It" itu pernah meraih Grammy untuk Best Rap Performance by a Duo or Group pada 1995.
8. Public Enemy
Grup hip-hop ini memboikot dua kali Grammy Awards, yakni pada 1989 dan 1991.
Mereka mendapat nominasi Best Rap Performance by a Duo or Group pada 1991.
Mereka menolak datang ke acaranya karena penanugerahan penghargaan untuk kategori itu tidak disiarkan di televisi.
9. Slick Rick
Meskipun dianggap sebagai musisi berpengaruh di genre hip-hop, Slick Rick tidak pernah memenangi Grammy.
Dia juga ikut aksi boikot Grammy pada 1989.
10. Russell Simmons
Russell Simmons merupakan salah satu pendiri label musik hip-hop Def Jam Recordings. Dia juga memboikot Grammy Awards 1989.
"Mereka tidak begitu menghormati kategori ini (hip-hop)," kata Simmons kepada The New York Times.
Dia menambahkan memberontak sudah menjadi DNA hip-hop.
"Kami tidak peduli apa kata industri (musik): Itu pernyataan kami. Kami menyukai status alternatif," kata Russell Simmons.
https://www.kompas.com/hype/read/2021/03/14/094736266/bukan-hanya-the-weeknd-musisi-musisi-ini-pernah-boikot-grammy-awards