5 Tanaman Hias Beracun yang Harus Diwaspadai di Rumah, Apa Saja?

Hewan-hewan itu sebenarnya memakan daunnya sebagai bagian dari makanannya.

Lisa Eldred Steinkopf, ahli tanaman hias, mengatakan tanaman ficus adalah pohon yang teruji untuk rumah, jadi orang akan terus membelinya. 

Saat menjadi pohon besar, kemungkinan besar hewan peliharaan tidak akan mengganggunya. Namun, saat Anda memangkasnya, getahnya akan menetes dan sebaiknya getah tersebut tidak sampai ke lantai.

"Getah tersebut bisa mengubah warna kaki hewan peliharaan," ucap Steinkopf. 

Baca juga: 5 Tanaman Bunga Tropis yang Bisa Tumbuh di Dalam Ruangan

Diffenbachia dan keluarga aroid

Menurut Hancock, hampir setiap tanaman hias dalam keluarga aroid mengandung kristal kecil di selnya yang dapat menyebabkan iritasi parah pada mulut dan tenggorokan jika tak sengaja menelannya.  

Varietas yang paling populer dalam keluarga ini, termasuk Alocasia, anthurium,, dieffenbachia, Chinese evergreen, dieffenbachia, monstera, peace lily atau lili perdamian, philodendron, pothos, serta tanaman ZZ.  

Namun, tanaman ini juga diminati karena banyak yang memiliki dedaunan indah dan tahan terhadap berbagai kondisi cahaya.

“Jika Anda memiliki hewan peliharaan atau anak-anak, tanaman ini cocok digantung dan dijauhkan dari jangkauan mereka,” imbuh Steinkopf.

Tanaman hias lain yang umum dan sangat beracun yang harus diwaspadai adalah cyclamen, amarilis, dan giok. Yang terakhir ini sangat buruk bagi ginjal kucing. 

Baca juga: 5 Tanaman Merambat Bunga yang Dapat Mempercantik Halaman Rumah

Lidah buaya

Lidah buaya juga menjadi tanaman hias beracun yang harus diwaspadai di rumah. Bagian dalam daun lateks berwarna kuning dapat menyebabkan masalah perut dan usus bagi manusia, terutama hewan peliharaan, jika tertelan.

Mengonsumsi gel lidah buaya dalam jumlah kecil telah dikaitkan dengan sejumlah potensi manfaat kesehatan dan sebagian besar ilmuwan sepakat bahwa tidak masalah jika Anda mengoleskan bagian dalam gel lidah buaya ke kulit Anda.

Menurut Mayo Clinic, jika memakannya, lateksnya berfungsi sebagai pencahar serta dapat menyebabkan sakit usus, bahkan gagal ginjal. 

Baca juga: 5 Penyebab Tanaman Bambu Rejeki Menguning dan Cara Mengatasinya

Pohon sagu

Terakhir, tanaman hias beracun yang harus diwaspadai di rumah adalah pohon sagu atau sago palm. Pohon sagu dan pohon palem karton yang berkerabat dekat menghibur kita dengan nuansa tropisnya yang tipis.

Namun, jika memiliki anak atau hewan peliharaan, itu tidak terlalu bagus. Menelan bagian pohon dalam jumlah kecil dapat menimbulkan konsekuensi yang serius.

Pohon sagu sangat beracun sehingga ASPCA melarang orang menanamnya karena sekitar 50 persen kasus konsumsi hewan peliharaan berakibat fatal.

“Tanaman ini sering dijual sebagai tanaman bonsai,” ujar Steinkopf.

Semua bagiannya sangat beracun, terutama bijinya. Namun, merupakan tanaman berarsitektur keren yang memiliki bentuk menarik.

Jika Anda tidak memiliki hewan peliharaan atau anak-anak yang suka menggigit, pohon sagu bisa menjadi tanaman yang bagus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.