JAKARTA, KOMPAS.com - Vacuum cleaner atau penyedot debu mungkin tampak seperti sihir. Alat ini dapat menyedot atau membersihkan debu dan kotoran secara efektif, cepat, serta mudah.
Namun, vacuum cleaner tidak dirancang untuk melakukan semua tugas membersihkan debu. Kebanyakan vacuum cleaner standar unggul dalam membersihkan kotoran sehari-hari, termasuk debu, sarang laba-laba, dan remah-remah.
Baca juga: 6 Cara Membersihkan Vacuum Cleaner agar Tetap Optimal dan Awet
Namun, alat ini bisa kesulitan mengatasi kekacauan yang lebih besar, yang dapat menyumbat bagian dalam yang sangat penting. Maka itu, perlu menghindari penggunaan vacuum cleaner pada sejumlah kotoran atau benda tertentu.
Dikutip dari The Spruce, Senin (13/11/2023), berikut sejumlah kotoran yang tidak boleh dibersihkan dengan vacuum cleaner.
Angela Brown, pembawa acara YouTube Ask a House Cleaner, mengatakan menyedot jus, air, atau susu dapat merusak motor vakum dan menimbulkan bahaya listrik.
Brown mengatakan hal tersebut juga dapat memasukkan cairan ke filter vacuum cleaner, yang kemudian akan menyumbat debu dan kotoran pada masa depan jika tidak dapat mengering sepenuhnya.
Hal ini kemudian akan menyebabkan kerusakan motor, pertumbuhan jamur, dan bau pengap dari penyedot debu.
Baca juga: Jangan Menyedot Daun dan Tanah Tanaman dengan Vacuum Cleaner, Kenapa?
Selanjutnya, kotoran yang tidak boleh dibersihkan dengan vacuum cleaner adalah bara api dan abu.
"Panasnya dapat merusak penyedot debu dan menimbulkan bahaya kebakaran. Abunya dapat menyumbat filter dan menempel di bagian dalam tabung dan selang," kata Brown.
Sebagai gantinya, ambil sapu dan pengki untuk mengumpulkan serpihan-serpihannya. Setelah itu, gunakan vacuum cleaner ketika Anda tidak dapat melihat pecahannya lagi.
Baca juga: Pertimbangkan 6 Hal Ini Sebelum Membeli Robot Vacuum Cleaner
Mmbersihkan serbuk halus, seperti tumpahan kue, mungkin tampak seperti solusi bagus untuk memakai vacuum cleaner. Kenyataannya, hal ini tidak boleh dilakukan.
"Serbuk halus, seperti tepung, baking soda, atau bedak bayi, dapat menyumbat filter vacuum cleaner serta mengurangi daya isapnya," kata Mooney.
Zat-zat halus ini paling efektif dibersihkan dengan sapu atau pengki.
Kotoran yang tidak boleh dibersihkan dengan vacuum cleaner berikutnya adalah ampas kopi. Sama dengan pipa ledeng, ampas kopi dapat menyumbat pipa bagian dalam, filter, dan tabung penyedot debu.
Sekali lagi, gunakan sapu dan pengki untuk membersihkan tumpahan ampas kopi.
Baca juga: 6 Kebiasaan Ini Bisa Merusak Vacuum Cleaner, Apa Saja?
Riasan wajah, seperti blush on dan eyeshadow, juga menjadi kotoran yang tidak boleh dibersihkan dengan vacuum cleaner.
Hal ini karena bedak berpigmennya akan menyebar dengan cepat, meninggalkan jejak warna di mana pun Anda menyedot debu berikutnya.
Cobalah sapu dan pengki, lalu bersihkan sisanya dengan kain dan pembersih rumah tangga. Gosok sapu setelahnya untuk menghilangkan semua pigmen.
Baca juga: 4 Hal Penyebab Bau pada Vacuum Cleaner dan Solusinya
Jika membersihkan ruang bermain, ruang kerja, atau ruang lain, terkadang menemukan benda-benda kecil yang bersembunyi di karpet atau bawah perabotan.
Maka itu, sebaiknya melakukan penyisiran sebelum menyedot debu. Anda tidak ingin menyedot benda-benda kecil yang mungkin berharga, seperti perhiasan, atau merusaknya.
"Anda dapat merusak vacuum cleaner dengan melindas benda-benda besar dan keras, seperti paku, jepit rambut, penjepit kertas, Lego, manik-manik, kancing, koin, atau benda tajam lainnya," kata Brown.
Benda-benda kecil ini dapat menusuk kantong vacuum cleaner atau merusak komponen internal.
Baca juga: 4 Tanda Vacuum Cleaner Harus Diganti, Apa Saja?
Terakhir, kotoran yang tidak boleh dibersihkan dengan vacuum cleaner adalah zat lengket, seperti lem dan sirup maple di dapur.
Zat lengket ini dapat menyumbat sikat, selang, dan bagian dalam vacuum cleaner lainnya. Bahan tersebut mudah rusak, bahkan bisa berjamur di dalam vacuum cleaner.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.