"Cuka akan bereaksi dengan sisa baking soda dan membantu menghilangkan endapan mineral," imbuh Sokolowski.
Baca juga: 9 Cara Menata Ruang Penyimpanan di Bawah Wastafel Dapur
Bilas wastafel sekali lagi dengan air hangat untuk menghilangkan cuka dan air lemon. Jika masih ada noda tersisa, Anda dapat mengulangi langkah-langkah di atas sesuai kebutuhan.
Selain pembersihan harian, Anda perlu melakukan pembersihan lebih menyeluruh pada wastafel dapur stainless steel seminggu sekali serta melakukan pembersihan mendalam setiap dua hingga tiga minggu.
Baca juga: 5 Jenis Wastafel Dapur Beserta Plus Minusnya
Meski merupakan bahan tahan lama, wastafel dapur stainless steel rentan terhadap goresan. Anda dapat mencegah bekas goresan dengan beberapa langkah pencegahan.
Jangan menggunakan sabut baja untuk menyeka atau menggosok wastafel dapur stainless steel. "Gunakan kain mikrofiber, spons, atau kain lap yang tidak abrasif," ujar Marla Mock, Presiden di Molly Maid.
Hindari meninggalkan peralatan logam, panci, wajan, atau barang lainnya di wastafel dapur stainless steel dalam waktu lama. "Kontak logam dengan logam dapat menyebabkan goresan," ucap Sokolowski.
Baca juga: Panci Aluminium Vs Stainless Steel, Mana yang Lebih Baik?
Melakukan perawatan pada wastafel dapur stainless steel dapat menjaga wastafel tetap terlihat dalam kondisi terbaik.
Mock menyarankan mengelap wastafel dapur setiap hari, lalu campurkan air hangat dan beberapa tetes sabun cuci piring pada kain mikrofiber di sela-sela pembersihan lebih menyeluruh.
Sokolowski mengatakan menggunakan pembersih alami atau larutan pembersih alami saat membersihkan wastafel dapur stainlees steel serta hindari bahan kimia atau pembersih keras.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.