Normalkah Anjing Memakan Kotoran? Ini Penyebab dan Cara Menghentikan

JAKARTA, KOMPAS.com - Dari semua kebiasaan aneh yang dimiliki anjing, seperti meminum air kloset, berguling-guling di lantai, dan saling menjilat pantat anjing lain, tidak ada yang lebih menjijikkan daripada anjing yang memakan kotorannya.

Tentu saja, hal ini membuat manusia atau pemiliknya jijik. Namun,

Baca juga: 3 Penyebab Anjing Menyembunyikan Makanan dan Cara Menghentikannya

Lantas, normalkah anjing memakan kotoran? 

Dilansir dari AKC, Senin (21/8/2023), berikut seputar hal anjing memakan kotoran. 

Penyebab anjing memakan kotoran

Shutterstock/Marina Plevako Ilustrasi anjing Corgi, Pembroke Welsh Corgis.

Jika memiliki anjing peliharaan yang memakan kotoran, jangan putus asa. Ada beberapa cara menghentikan kebiasaan anjing memakan kotoran melalui perubahan perilaku. 

Meski coprophagia pada anjing belum diteliti secara mendalam oleh para ilmuwan, anjing memakan kotoran adalah fenomena yang relatif umum terjadi pada anjing. 

Baca juga: 6 Penyebab Anjing Menggigit Orang dan Hewan Lain

Dalam sebuah studi pada 2012 yang dipresentasikan pada konferensi tahunan American Veterinary Society of Animal Behavior, para peneliti yang dipimpi Benjamin Hart dari University of California, Davis, Amerika Serikat, menemukan penyebab anjing memakan kotoran.

Ada 16 persen (satu dari enam) anjing diklasifikasikan sebagai pemakan kotoran "serius", yang berarti tertangkap basah sedang makan kotoran sebanyak lima kali.

Sebanyak 24 persen  anjing dalam penelitian ini (satu dari empat) terlihat makan kotoran setidaknya sekali. 

Hart menyimpulkan anjing memakan kotoran segar adalah cerminan dari kecenderungan bawaan dari leluhur anjing yang hidup di alam liar. 

Baca juga: 5 Cara Mengatasi Anjing yang Posesif pada Pemiliknya

Hal ini bertujuan melindungi anggota kawanannya dari parasit usus di dalam kotoran yang terkadang bisa jatuh di sarang atau area peristirahatan. Bisa dikatakan S\sudah ada dalam DNA anjing untuk memakan kotoran.   

Penelitian ini terdiri atas dua survei terpisah yang dikirim ke sekitar 3.000 pemilik anjing. Memakan kotoran sebenarnya tidak terlalu menjijikkan dari sudut pandang anjing.

Anjing berevolusi sebagai pemulung, memakan apa pun yang ditemukan di tanah atau tumpukan sampah sehingga tindakan anjing memakan kotoran berbeda dengan kita.

Dalam bukunya Handbook of Applied Dog Behavior and Training, ahli perilaku hewan, Steven R. Lindsay, mengatakan coprophagia mungkin merupakan salah satu dari beberapa perilaku bertahan hidup dengan nafsu makan yang telah berevolusi mengatasi kesulitan kelaparan secara berkala.