Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Kesalahan Membeli Furnitur Bekas yang Harus Dihindari

Kompas.com - 08/07/2023, 10:20 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber Bobvila

Ilustrasi tungau atau kutu busuk di kasur.SHUTTERSTOCK/GEORGY DZYURA Ilustrasi tungau atau kutu busuk di kasur.

Rayap dan kutu busuk adalah dua jenis serangga yang mungkin bersembunyi di furnitur bekas, dan berpotensi mengikuti Anda pulang ke rumah.

Baca juga: Perhatikan, 5 Tips Memilih Furnitur Luar Ruangan

Furnitur kayu yang dipenuhi rayap dapat menunjukkan kerusakan yang terlihat saat Anda memeriksa bagian dalam atau alasnya. Beberapa tanda rayap lainnya termasuk frass atau kotoran rayap, berbentuk pelet heksagonal kecil yang warnanya sama dengan kayu yang dimakan.

Anda mungkin juga melihat tumpukan sayap rayap. Jika Anda melihat salah satu dari tanda-tanda ini atau bahkan rayap hidup, sebaiknya tidak membeli furnitur itu.

Kutu busuk tidak hanya ditemukan di kasur bekas, namun juga dapat ditemukan di sofa berlapis kain, kursi, dan furnitur kain lainnya. Lebih baik tidak usah membeli furnitur berlapis kain dalam kondisi bekas.

Ilustrasi furnitur kayu. PEXELS/CURTIS ADAMS Ilustrasi furnitur kayu.

6. Tidak memperhatikan bukti adanya jamur

Jamur adalah zat lain yang tidak ingin Anda bawa pulang ke rumah. Jamur menimbulkan masalah kesehatan yang serius, terutama bagi orang dengan masalah pernapasan yang disebabkan oleh alergi atau asma.

Baca juga: Cara Menghilangkan Goresan di Furnitur Kayu Pakai Kayu Manis Bubuk

Jika Anda membeli furnitur dengan jamur yang tumbuh di atau di dalamnya, jamur dapat menyebar dan merusak perabot dan perlengkapan lain di rumah.

Periksa furnitur bekas dengan saksama, lihat ke dalam laci dan lemari, dan di sepanjang alasnya. Jamur dan jamur terkadang terlihat seperti debu atau kotoran.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com