Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seberapa Jauh Kucing Berkeliaran dari Rumah dan Bisakah Kembali?

Kompas.com - 25/06/2023, 19:28 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wajar jika Anda bertanya-tanya seberapa jauh kucing peliharaan berjalan ketika Anda membiarkannya di luar rumah.

Apakah kucing tetap tinggal di lingkungan Anda atau melakukan petualangan penuh di sekitar kota? 

Baca juga: Cara Mengetahui Berat Badan Kucing, dari Kurus sampai Obesitas

Kucing yang berada di luar ruangan sebenarnya tinggal lebih dekat dengan rumah daripada yang Anda kira, tetapi beberapa faktor dapat mempengaruhi seberapa jauh sahabat bulu berkeliaran, termasuk usia dan waktu.

Cari tahu seberapa jauh kucing berkeliaran dari rumah dan hal-hal yang dapat Anda lakukan untuk membantu menjaga mereka tetap aman saat berada di luar.

Seberapa jauh kucing berkeliaran?

karakteristik dan cara merawat kucing Anggora.iStockphoto/Anna Volgina karakteristik dan cara merawat kucing Anggora.
Rata-rata kucing peliharaan di luar ruangan berkeliaran antara 49 hingga 351 meter dari rumahnya, yang berarti sekitar setengah hingga empat blok kota. Jarak itu jauh lebih pendek dari yang Anda perkirakan, bukan?

Tentu saja, jarak ini mencerminkan rata-rata, yang berarti beberapa kucing mungkin tinggal lebih dekat dengan rumah, sedangkan kucing lainnya akan menjelajah lebih jauh. 

Baca juga: Simak, Ini Persiapan Sebelum dan Sesudah Vaksin Rabies untuk Kucing

Faktor-faktor yang mempengaruhi jarak kucing berkeliaran

Selain jarak jelajah rata-rata, penelitian juga telah mengidentifikasi beberapa faktor yang mempengaruhi keinginan kucing untuk berkeliaran.

Hal ini dapat memberi Anda wawasan tentang mengapa kucing peliharaan berkeliaran begitu banyak atau sedikit. Dikutip dari Love to Know Pets, Minggu (25/6/2023), berikut sejumlah faktor yang mempengaruhi kucing berkeliaran. 

Usia: Usia juga mempengaruhi faktor kucing berkeliaran jauh. Kucing yang lebih muda di bawah delapan tahun lebih aktif dan pada akhirnya berkeliaran lebih jauh daripada kucing yang lebih tua. 

Baca juga: 5 Tips Mencegah Kucing Naik ke Meja Dapur

Ilustrasi kucing Norwegian forest.Shutterstock/Elisa Putti Ilustrasi kucing Norwegian forest.
Waktu: Kucing lebih cenderung berkeliaran pada waktu senja daripada siang hari, yang masuk akal karena kucing adalah hewan nokturnal. 

Jenis kelamin: Penelitian menemukan jenis kelamin kucing dapat mempengaruhi jarak jelajahnya. Kucing jantan (bahkan kucing jantan yang sudah dikebiri) dapat berkeliaran dua hingga tiga kali lebih jauh daripada kucing betina.

Status reproduksi: Kucing jantan yang belum dikebiri dan kucing betina yang belum dimandulkan akan berkeliaran lebih jauh dibanding kucing yang sudah dikebiri karena sering kali terdorong secara hormonal untuk mencari pasangan.

Lingkungan: Faktor lingkungan juga menjadi faktor yang mempengaruhi kucing berkeliaran.

Dapat dimengerti, kucing yang memiliki akses ke alam di daerah perdesaan ditemukan berkeliaran lebih jauh daripada kucing yang berada di lingkungan perkotaan.

Kucing peliharaan versus kucing liar: Kucing yang hidup di dalam rumah sebagai hewan peliharaan memiliki wilayah jelajah lebih kecil daripada kucing yang tidak dipelihara (atau kucing liar). Kucing liar juga lebih cenderung aktif pada senja hari dan lebih suka berburu.  

Baca juga: 6 Cara Menghentikan Kucing Memanjat di Rumah

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com