6 Kesalahan Membersihkan Microwave yang Harus Dihindari, Bisa Rusak

JAKARTA, KOMPAS.com - Microwave adalah peralatan elektronik yang penting di dapur. Mulai dari memanaskan sisa makanan hingga mencairkan makanan, microwave sering bersentuhan dengan makanan, yang berarti sangat penting untuk menjaga kebersihannya.

Selain itu, microwave juga sangat rentan terhadap remah-remah dan cipratan yang kotor dan berpotensi menjadi sarang kuman.

Cara membersihkan dan merawat yang tepat dapat membantu menjaga microwave tetap higienis dan fungsional untuk jangka panjang. Namun, ada beberapa hal yang perlu diketahui sebelum membersihkan microwave.

Baca juga: Cara Membersihkan Microwave dengan Baking Soda

SHUTTERSTOCK/GOFFKEIN.PRO Ilustrasi membersihkan microwave.

Dikutip dari The Kitchn, Senin (29/5/2023), berikut beberapa kesalahan membersihkan microwave yang harus dihindari.

1. Membersihkan microwave dengan bahan kimia keras

Meskipun sepertinya ide yang bagus untuk menangkal kuman dan kekacauan dengan bahan kimia seperti pemutih, amonia, atau pembersih oven, bahan tersebut bisa sangat berbahaya jika digunakan untuk membersihkan microwave.

Zat ini dapat mengeluarkan asap beracun saat dipanaskan dan meninggalkan residu yang dapat mencemari makanan Anda, kata Kevin Geick, manajer di perusahaan pembersih biohazard BioRecovery.

Tetap gunakan pembersih yang lebih lembut dan aman untuk microwave, atau alternatif alami, saran Geick.

Baca juga: 5 Alasan yang Membuat Orang Enggan Menggunakan Microwave

2. Mengabaikan ventilasi

Microwave sering kali memiliki ventilasi di bagian samping atau belakang yang mengeluarkan udara panas. Ventilasi ini dapat tersumbat oleh minyak, debu, dan kotoran, yang memengaruhi efisiensi microwave, tutur Geick.