6 Pilihan Warna Interior Gaya Skandinavia, Ciptakan Nuansa Teduh

JAKARTA, KOMPAS.com - Gaya desain interior Skandinavia disukai secara universal karena estetikanya yang menenangkan dan tidak berlebihan. Gaya ini berasal dari negara-negara Skandinavia di Eropa Utara.

Dikutip dari Hunker, Minggu (21/5/2023), meskipun sudah ada selama hampir satu abad, gaya ini terus mendapatkan daya tari selama beberapa tahun terakhir.

Desain interior Skandinavia menawarkan pendekatan minimal untuk ruang, mendukung potongan praktis dan memasangkannya dengan komponen tekstur untuk desain yang sama-sama fungsional dan ramah.

Baca juga: 7 Prinsip Desain Interior Skandinavia yang Perlu Diketahui

UNSPLASH/R ARCHITECTURE Ilustrasi dapur bergaya Skandinavia.

Secara historis, interior Skandinavia mengutamakan dinding putih untuk menekankan cahaya, palet warna netral, dan aksen kayu alami. Semuanya bekerja bersama untuk menciptakan ruang yang terang dan minimalis yang menawarkan perlindungan dari langit gelap.

Jika Anda menyukai warna, Anda masih bisa mendapatkan tampilan yang berakar pada kesederhanaan Skandinavia, tetapi dengan sedikit semangat.

Berikut beberapa warna interior khas Skandinavia yang bisa menjadi inspirasi di hunian Anda.

1. Hampir serba putih

Jika Anda setuju bahwa ruang monokrom adalah satu dimensi dan tidak memiliki kepribadian, faktanya adalah sebaliknya. Ruangan yang hampir serba putih bisa tetap menjadi hidup pada desain interior gaya Skandinavia.

Baca juga: 9 Ide Dekorasi Ruang Tamu Minimalis Skandinavia yang Hangat dan Lapang

Imbangi warna putih dengan perabot pahatan, nuansa kayu yang hangat, dan pencahayaan yang menonjol. Bahan kulit dan tanaman pot juga bisa menambah warna dan keindahan abadi.

SHUTTERSTOCK/FLORAL DECO Ilustrasi penggunaan warna beige pada dinding kamar tidur. Beige adalah warna netral yang dapat menciptakan kesan nyaman dan teduh di kamar tidur.

2. Warna netral untuk meredam warna berani

Jika Anda ingin mengaplikasikan warna berani, misalnya merah, di ruangan bergaya Skandinavia, imbangi dengan warna netral.

Ini mungkin bukan warna pertama yang terlintas dalam pikiran ketika mempertimbangkan warna-warna Skandinavia yang populer, tetapi ketika warna-warna berani, seperti merah pada karpet diimbangi dengan banyak warna putih, tekstur, dan finishing kayu, maka akan menambah kontras dan nuansa modern.

3. Warna cerah yang tidak berlebihan

Interior berwarna kuning bisa menambah kehangatan dan perasaan gembira. Kedua karakteristik ini sangat disambut selama musim dingin yang panjang dan gelap di kawasan Skandinavia.

Baca juga: 10 Ide Desain Rumah Gaya Japandi, Perpaduan Skandinavia dan Jepang

Untuk menggandakan getaran ceria, dia memasangkan dinding kuning kehijauan dengan tekstil warna koral dan warna biru yang menarik untuk tampilan canggih dengan nada bohemian.

SHUTTERSTOCK/GROUND PICTURE Ilustrasi ruang tamu dengan nuansa warna hijau.

4. Nuansa alam

Hijau, terutama hijau tua, memberi nuansa menenangkan dan secara mengejutkan berfungsi seperti warna netral. Warna ini menambah kedalaman pada dinding putih dan linen yang bersih.

Detail Skandinavia klasik termasuk pintu berpanel kayu pedesaan dan lampu dinding akordeon bisa menambah daya tarik, tak hanya sebagai elemen dekorasi.

5. Seimbangkan warna redup dengan nuansa kayu

Warna redup, seperti abu-abu yang sejuk, menambah kenyamanan dan mendapat tempat yang layak di antara palet warna Skandinavia paling populer.

Baca juga: 10 Ide Desain Dapur Modern Bergaya Skandinavia, Nyaman dan Hangat

SHUTTERSTOCK/GROUND PICTURE Ilustrasi dinding warna abu-abu yang cocok dipadukan dengan furnitur cokelat.

Seimbangkan warna yang lebih gelap dengan lis kayu lapis dan langit-langit putih yang mendetail untuk tampilan yang maskulin namun ramah.

Lampu gantung yang halus menambah dosis imajinasi sementara karpet kilim tradisional menambah kelembutan dan pola.

6. Nuansa warna glamor

Ciptakan ruang tamu gaya Skandinavia yang elegan dan feminin dengan memasangkan sofa kuning mustard berbahan beludru dengan aksesori merah jambu dan banyak aksen emas.

Tambahkan elemen dekorasi khas Skandinavia seperti karpet kulit sapi atau domba untuk tekstur, sementara kursi makan berkaki panjang menambah kehangatan tanpa menyita banyak ruang visual.