Cara menanam kelor dengan batang merupakan cara yang mudah dan bisa berproduksi lebih cepat. Pertama, pilihlah pohon kelor besar dengan kondisi sehat.
Ambil batang pohon ini dengan usia yang tidak terlalu tua maupun terlalu muda dengan ukuran 50 sampai 70 cm.
Baca juga: 8 Kesalahan Menanam Bunga Mawar yang Harus Dihindari
Batang kelor yang ditanam tidak ditancapkan dalam-dalam, tetapi seolah-olahhanya dilatakkan begitu saja dengan posisi miring. Ujung batang dicacah terlebih dahulu dengan keruncingan yang miring hingga 90 derajat.
Bagian yang dicacah itulah yang harus tersentuh tanah.
Siramlah tanaman kelor ini yang sudah tumbuh. Waktu penyiraman 5 sampai 7 hari sekali.
Hindari tanah di sekitar pohon becek dan menggenang air dalam waktu lama karena akan mengakibatkan pembusukan akar. Dengan demikian, upayakan saja agar tanah selalu dalam keadaan basah.
Baca juga: Hemat Pengeluaran, Ini 8 Cara Menanam Sayuran di Rumah
Meskipun pohon kelor tetap hidup tanpa disirami, tapi dengan menjaga suplai airnya maka tanaman akan tumbuh sehat.
Bila sudah bertumbuh besar, sebaiknya untuk memanjat pohon kelor saat memanen buah atau daunnya. Selain mudah patah pertumbuhannya mudah terganggu bila kulit batangnya sering terkelupas.
Meski memiliki kelebihan tersendiri, pembibitan dari biji kelor memerlukan perlakuan khusus. Hal pertama yang harus diperhatikan adalah pemilihan biji yang berkualitas.
Cara pembibitan dimulai dengan mengambil polong atau buah kelor yang sudah tua dan hampir busuk. Jemur biji dari polong kelor tadi di bawah sinar matahari kurang lebih 5 jam.