Hati-hati, Ini 3 Cara Melindungi Furnitur Selama Pindah Rumah

JAKARTA, KOMPAS.com - Pindah dari satu rumah ke rumah lain, baik masih dalam satu kota maupun luar kota, membutuhkan beberapa persiapan dasar, terlebih menjaga furnitur dan perabotan. 

Hal ini bertujuan memastikan semua proses pindah rumah berjalan mulus dan barang-barang tiba dalam keadaan utuh. 

Baca juga: 5 Cara Mencegah Hewan Peliharaan Stres Saat Pindah Rumah

Pindah rumah dapat menjadi lebih menegangkan jika tidak dilakukan dengan hati-hati untuk menghindari benturan dan goresan pada furnitur.

Ketika akan pindah rumah, mengepak barang-barang merupakan tugas paling membosankan, tetapi ini hal penting yang harus dilakukan.

Penting memilih bahan dan kemasan yang tepat untuk melindungi furnitur dari benturan, goresan, kerusakan, dan jamur akibat kelembapan.

Untuk menecegah hal tersebut, beriku cara melindungi furnitur selama pindah rumah dikutip dari Decor Tips, Selasa (18/4/2023). 

Baca juga: Jangan Asal, Ini Cara Aman Memindahkan Kulkas Saat Pindah Rumah

Dapatkan bahan yang diperlukan

SHUTTERSTOCK / sirtravelalot Ilustrasi mengemas barang, ilustrasi pindah rumah.

Ini mungkin termasuk kotak kardus yang diperkuat dengan berbagai ukuran, bersama dengan bungkus gelembung dan film, dan selotip. Anda bahkan bisa menggunakan selimut bekas untuk perabotan yang sangat rapuh. 

Baca juga: Hal yang Harus Dilakukan Saat Pindah Rumah Menurut Feng Shui

Luangkan waktu membersihkan

Selanjutnya, cara melindungi furnitur selama pindah rumah adalah membersihkanya terlebih dulu. Bersihkan  furnitur dengan hati-hati dan bongkar furnitur besar atau halus yang mungkin lebih mudah diangkut menjadi beberapa bagian.

Jangan lupa mengambil foto atau video agar Anda tahu cara memasangnya kembali dan menyimpan bagian-bagian kecilnya dengan hati-hati, seperti sekrup, mur, dan baut.

Jika tidak dapat membongkar furnitur, kencangkan laci yang mungkin jatuh dan rusak di sepanjang jalan. Gunakan lakban untuk melakukannya.

Mengamankan barang-barang ini akan membantu Anda memanfaatkan ruang dan memudahkan proses transportasi. 

Baca juga: 5 Cara Merapikan Barang-barang Sebelum Pindah Rumah

Bungkus dan lindungi furnitur Anda sesuai dengan jenisnya

SHUTTERSTOCK / Spaskov Ilustrasi pindah rumah, Ilustrasi pindah rumah dengan hewan peliharaan.

Namun, Anda perlu melindunginya sesuai dengan jenisnya berikut cara melindungi furnitur selama pindah rumah: 

• Sofa dan kursi

Gunakan bungkus plastik atau bungkus gelembung atau bubble wrap untuk mencegah benturan, kotoran, goresan, atau kerusakan.

Jika furnitur ini memiliki roda atau kaki, sebaiknya lepaskan dan simpan potongan-potongan tersebut secara terpisah di dalam kotak. 

Baca juga: Panduan Mengamankan Furnitur saat Pindah Rumah untuk Cegah Kerusakan

• Peralatan rumah tangga

Baik itu peralatan elektronik kecil, seperti microwave, blender, atau mixer, maupun peralatan besar, seperti mesin cuci, kulkas, atau oven, pilihan terbaik adalah mengemasnya dalam kotak aslinya.

Namun, jika tidak lagi memiliki kotak aslinya, bungkuslah seluruhnya dengan bungkus gelembung dan gunakan potongan karton atau bantalan untuk melindungi sudut-sudutnya.

• Meja kaca

Shutterstock/FabrikaSimf Ilustrasi meja kerja kaca, Ilustrasi meja kaca.

Bungkus menggunakan bubble wrap sehingga akan mmeredam benturan seandainya terjatuh atau terbentur. 

Baca juga: 7 Cara Aman Mengemas Barang-barang Saat Pindah Rumah

• Lemari dan rak buku

Seperti telah disebutkan sebelumnya, jika memungkinkan membongkar perabot besar untuk memudahkan pengangkutannya, lakukanlah.

Lemari dan rak buku yang besar bisa jadi sangat sulit dipindahkan dan tidak nyaman dibawa. Namun, jika harus dibiarkan utuh, pilih selimut pelindung dan perkuat semua tepinya dengan bungkus plastik dan selotip. 

Nah, itu dia sejumlah cara melindungi furnitur selama pindah rumah. Hati-hati melakukannya ya.