Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/04/2023, 12:51 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak pemilik rumah menggunakan shower di kamar mandi. Mandi dengan shower bisa memberikan efek menenangkan, khususnya dari rutinitas sehari-hari.

Namun demikian, kepala shower yang kotor bisa berpengaruh pada kesehatan dan bukan hanya karena terlihat menjijikkan.

Dikutip dari House Digest, Selasa (11/4/2023), kepala shower dapat mengumpulkan kotoran, mineral, dan bakteri, menurut Science Direct, yang tidak kondusif untuk pengalaman yang menenangkan atau bersih.

Baca juga: 3 Cara Membersihkan Kepala Shower yang Kotor

Ilustrasi shower, ilustrasi keran shower.Shutterstock/Grigvovan Ilustrasi shower, ilustrasi keran shower.

Luangkan waktu sejenak untuk mengingat kapan terakhir kali Anda membersihkan kamar mandi. Anda mungkin menggosok toilet, menyeka lantai dan ubin, dan membersihkan saluran air.

Akan tetapi, apakah Anda membersihkan kepala shower? Bagi kebanyakan dari kita, jawabannya mungkin adalah tidak.

Itu sebabnya, bagian penting dari membersihkan kamar mandi adalah mengetahui cara membersihkan kepala shower dan seberapa sering Anda harus melakukannya.

Seberapa sering harus membersihkan kepala shower?

Tergantung pada tekanan air, Anda mungkin perlu membersihkan kepala shower lebih sering atau lebih jarang. Misalnya, penumpukan mineral atau kerak lebih mungkin terjadi di rumah tangga yang menggunakan air bertekanan tinggi.

Baca juga: 3 Tips Membersihkan TIrai Shower agar Bebas Jamur dan Lumut

Akibatnya, kepala shower perlu lebih sering dibersihkan. Selain itu, frekuensi pembersihan kepala shower juga oleh jenis air di rumah, tetapi aspek lain juga penting.

Misalnya, jika Anda memiliki air sadah dengan banyak mineral terlarut, Anda mungkin perlu membersihkan kepala shower setiap minggu karena nozelnya tersumbat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Cara Mencegah Pakaian Menyusut

4 Cara Mencegah Pakaian Menyusut

Housing
6 Ide Warna Cat Terbaik untuk Ruang Bawah Tanah

6 Ide Warna Cat Terbaik untuk Ruang Bawah Tanah

Decor
Cara Menata Area Bawah Wastafel Kamar Mandi agar Selalu Rapi

Cara Menata Area Bawah Wastafel Kamar Mandi agar Selalu Rapi

Do it your self
Cara Mencuci Celana Jeans Hitam agar Warnanya Tidak Pudar

Cara Mencuci Celana Jeans Hitam agar Warnanya Tidak Pudar

Do it your self
Inilah 4 Perbedaan Ruang Keluarga dan Ruang Tamu

Inilah 4 Perbedaan Ruang Keluarga dan Ruang Tamu

Housing
5 Ide Dekorasi Sudut Kosong di Dalam Rumah

5 Ide Dekorasi Sudut Kosong di Dalam Rumah

Decor
Kompor Induksi Vs Kompor Listrik, Mana yang Lebih Bagus?

Kompor Induksi Vs Kompor Listrik, Mana yang Lebih Bagus?

Home Appliances
5 Bahan Dapur yang Bisa Mengusir Hama di Rumah

5 Bahan Dapur yang Bisa Mengusir Hama di Rumah

Do it your self
5 Kesalahan Membersihkan Kamar Tidur yang Harus Dihindari

5 Kesalahan Membersihkan Kamar Tidur yang Harus Dihindari

Do it your self
6 Barang yang Dapat Dibersihkan dengan Rol Serat

6 Barang yang Dapat Dibersihkan dengan Rol Serat

Housing
5 Cara Menghilangkan Noda Detergen dari Pakaian

5 Cara Menghilangkan Noda Detergen dari Pakaian

Do it your self
Cara Menghilangkan Bekas Lecet dari Dinding dan Lantai

Cara Menghilangkan Bekas Lecet dari Dinding dan Lantai

Do it your self
6 Cara Membasmi Jangkrik dari Rumah

6 Cara Membasmi Jangkrik dari Rumah

Housing
Jangan Asal, Ini Cara Mencuci Selimut Berdasarkan Materialnya

Jangan Asal, Ini Cara Mencuci Selimut Berdasarkan Materialnya

Do it your self
6 Cara Menyimpan Syal Agar Tidak Mudah Rusak

6 Cara Menyimpan Syal Agar Tidak Mudah Rusak

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com