Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/02/2023, 09:22 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber Hepper

Ilustrasi kucing Ragdoll. SHUTTERSTOCK/SERITA VOSSEN Ilustrasi kucing Ragdoll.

Meskipun tidak ada informasi pasti tentang awal berkembang biak, ada beberapa spekulasi.

Teori yang paling populer adalah bahwa Baker menggunakan kucing liar putih murni dan mengawinkannya dengan kucing lain di lingkungannya untuk membentuk keturunan. Setelah berkembang, kucing ini dibiakkan untuk kecantikan dan temperamen yang menyenangkan.

Baca juga: Kucing Mendengkur Saat Tidur, Normal atau Bahaya?

2. Karakteristik

Kucing Ragdoll terkenal karena temperamennya yang sangat lembut. Mereka sangat penyayang, mencintai tidak lebih dari berpelukan dengan pemiliknya.

Meskipun mereka bisa bermain-main, mereka biasanya sangat fasih dalam segala tindakan.

Ilustrasi kucing Ragdoll.Shutterstock/Fazymazy Ilustrasi kucing Ragdoll.

Nama "Ragdoll" sebenarnya cukup menggambarkan kucing ini. Kucing ini lucu, mirip dengan boneka mainan dan suka digendong.

3. Penampilan

Kucing Ragdoll memiliki bulu panjang dengan mata safir yang tajam. Kucing ini memiliki beberapa variasi pola dan warna, tetapi secara keseluruhan penampilannya berbeda.

Baca juga: Apakah Tanaman Lili Paris Beracun bagi Kucing?

Ragdoll berukuran besar dan bertubuh berat, cenderung mengalami kenaikan berat badan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com