5 Material Terbaik Wastafel Dapur dan Plus Minusnya

JAKARTA, KOMPAS.com - Wastafel dapur merupakan bagian integral dari ruang memasak. Wastafel menjadi peralatan yang sering digunakan untuk mencuci peralatan makan dan memasak, mengisi panci, mencuci bahan makan, hingga mempersiapkan makanan. 

Selain itu, sebagai inti dari zona basah, wastafel harus terlihat bagus dan sesuai dengan desain dapur, tetapi juga harus praktis, tahan lama, serta mudah dibersihkan. 

Baca juga: Cara Mengatasi Wastafel Kamar Mandi yang Tersumbat Pasta Gigi

Ada banyak jenis wastafel dapur di pasaran yang bisa menjadi pilihan, salah satunya material. Setiap material wastafel dapur tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. 

Dilansir dari Homes and Gardens, Selasa (3/1/2023), berikut lima material wastafel dapur. 

Stainless steel

Shutterstock/ben bryant Ilustrasi wastafel dapur stainless steel.

Namun, itu bukan satu-satunya logam di pasaran; wastafel tembaga dan kuningan dapat digunakan untuk membuat pernyataan desain. 

"Kuningan padat sebenarnya adalah bahan yang sangat tradisional digunakan untuk wasatfel dapur," kata Helen Parker, Direktur Kreatif deVOL Kitchens.

Kuningan produk yang sangat praktis dan alami yang akan menua dengan lembut serta indah seiring waktu. 

Baca juga: Cara Menghilangkan Bau di Saluran Wastafel Kamar Mandi

Keramik 

Wastafel keramik dan fireclay dikenal karena permukaannya yang keras, halus, kedap air, serta tahan panas, noda, dan benturan. Wastafel dapur juga memiliki gaya klasik yang cocok dengan ide dapur pertanian atau farmhouse. 

"Belfast dan Butler adalah dua arketipe wastafel dapur tradisional," jelas Jonathan Britton, Manajer Merek dapur di Shaws of Darwen dan House of Rohl.

Belfast berbeda dari Butler karena memiliki bendung yang meluap untuk mengalirkan kelebihan air, tetapi keduanya merupakan bahan utama jika ingin mendapatkan tampilan dapur rumah pertanian. 

Marmer sudah menjadi andalan untuk desain dapur mewah, entah itu terlihat pada ide countertop dapur atau opsi backsplash kompor. 

Baca juga: Simak, Ini Cara Menghilangkan Bau pada Wastafel Dapur 

Marmer

Shutterstock/Jorge Salcedo ilustrasi wastafel dapur berbahan marmer.

Namun, material lebih berpori daripada beberapa batu alam atau bahan sintetis lainnya sehingga lebih cenderung ternoda dan tergores serta membutuhkan perawatan berkelanjutan. 

Baca juga: 4 Pilihan Warna Wastafel Kamar Mandi Selain Putih

Komposit 

Wastafel komposit biasanya direkayasa dari pasir kuarsa yang dicampur dengan resin akrilik untuk menghasilkan bahan tahan pakai, tidak berpori, dan tersedia dalam berbagai warna.