Dapat dikatakan bahwa pakis cacah adalah media tanam yang aman bagi seseorang yang rajin menyiram anggrek.
Sebab, pakis cacah bisa menyerap air dan juga bersifat porous, artinya air dari penyiraman bisa langsung terbuang, tidak banyak tersimpan.
Baca juga: Mengenal 6 Pilihan Media Tanam untuk Tanaman Hias, Apa Saja?
Arang juga menjadi pilihan media tanam yang cocok bagi seseorang yang rajin menyiram anggrek.
Namun, bagi seseorang yang malas menyiram anggrek, jangan gunakan arang sebagai media tanam karena anggrek bisa mati kekurangan air.
Media tanam arang bisa digunakan untuk anggrek bulan, anggrek dendrobium, ataupun grammatophyllum.
Sebelum digunakan sebagai media tanam, ada baiknya pecahan bata merah direndam terlebih dahulu.
Baca juga: 3 Cara Membuat Media Tanam yang Subur
Air rendaman pecahan bata merah boleh dicampur dengan larutan pupuk NPK agar anggrek rajin berbunga.
Dengan begitu, pupuk NPK akan terserap ke dalam pecahan bata merah sehingga akar anggrek dapat menempel dengan baik di pecahan bata merah.
Catatan
Terkait beberapa pilihan media tanam untuk anggrek yang dijelaskan di atas, hal ini tergantung pada cara kamu merawatnya.
Kalau kamu sering menyiram anggrek, gunakan media tanam yang porous, seperti pakis cacah, arang, maupun pecahan bata merah.