JAKARTA, KOMPAS.com - Kompor dan oven adalah benda utama di dalam dapur yang selalu digunakan setiap harinya. Tetapi, ketika penggunaannya tidak sesuai, kompor dapat menjadi salah satu benda yang menyebabkan kebakaran.
Lantas, bagaimana cara menggunakannya dengan aman?
Dilansir The Kitchn, Rabu (6/7/2022), berikut adalah tips keselamatan kompor dan oven yang harus diketahui oleh setiap juru masak, menurut Doug Rogers dan Anthony Arroyo dari layanan perbaikan Mr. Appliance.
Baca juga: Ingin Meletakkan Kompor dan Kulkas Bersebelahan? Perhatikan 3 Hal Ini
Apa itu braket kompor? Ini merupakan benda yang membuat kompor tetap di tempatnya, yang sangat bagus jika Anda memiliki anak kecil di sekitar yang mungkin mencoba menggunakan kompor.
Terkadang Anda ingin panci dan wajan Anda benar-benar panas, dan itu tidak masalah, jika Anda mengawasinya.
“Bila wajan berada pada suhu tinggi tanpa apa-apa atau hanya minyak di dalamnya, wajan akan memanas dengan sangat cepat, dan dapat menimbulkan risiko kebakaran. Minyak atau lemak atau bahkan lapisan pada wajan itu sendiri dapat terbakar,” kata Arroyo.
Melapisi bagian bawah oven dengan aluminium foil mungkin tampak seperti cara yang baik untuk menangkap tetesan, tetapi dapat menghalangi aliran udara atau memerangkap panas, menyebabkan segala macam masalah seperti kebakaran, penumpukan karbon monoksida, atau kerusakan umum pada alat.
Baca juga: Cara Membersihkan Tungku Kompor Gas dan Kompor Listrik
Menggunakan selembar kertas timah di rak oven untuk menangkap minyak juga merupakan ide yang buruk, karena minyak dapat menggenang, menyebabkan kertas timah menekuk dan akhirnya tumpah.