Setelah itu, hubungkan selang ke keran atau tuangkan air ke dalam mesin cuci tepat di bawah garis pada bagian dalam.
Pastikan nozzle untuk pengurasan berada di dalam bak atau ember agar tidak ada kebocoran selama siklus pencucian.
Selanjutnya, nyalakan mesin cuci serta atur waktu dan siklus pencucian.
Baca juga: Bahaya Jamur di Mesin Cuci dan Cara Menghilangkannya
Masukkan pakaian ke mesin cuci dan mulai siklus pencucian. Setelah siklus berhenti, tiriskan air kembali ke dalam bak.
Baca juga: 4 Perawatan Mesin Cuci untuk Menjaganya Tetap Optimal dan Tahan Lama
Tuangkan air lebih banyak ke dalam mesin cuci untuk siklus bilas. Anda bisa menuangkan satu cangkir cuka dengan sedikit minyak esensial lavender selama langkah ini untuk melembutkan pakaian serta menambahkan aroma yang harum.
Atur waktu siklus bilas dan mulai mesin cuci, lalu tiriskan air dari mesin cuci ke dalam bak mandi.
Baca juga: Ketahui, Ini Perawatan yang Perlu Dilakukan Mesin Cuci agar Tahan Lama
Ambil sedikit beban karena pengering biasanya lebih kecil dari mesin cuci. Pastikan pakaian tersebar ke dalam spinner secara merata agar mesin bekerja dengan lancar dan tidak menimbulkan suara bising. Atur siklus putaran dan nyalakan. Setelah itu, tiriskan air ke dalam bak mandi.
Setelah selesai mencuci, angkat pakaian dan gantung di rak hingga kering.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.