Sama halnya dengan kipas angin, air cooler juga harus dibersihkan secara berkala setiap dua bulan sekali.
Kedua alat elektronik itu dapat kamu bersihkan sendiri tanpa memerlukan bantuan pihak lain.
Baca juga: 4 Cara Membuat Air Cooler Bekerja Lebih Efektif
Namun, karena air cooler memanfaatkan air yang tersimpan dalam boks air, perlu ada proses ekstra dalam membersihkannya.
Jadi, kamu perlu membersihkan debu yang menempel dan mengganti air di dalam kotak es atau airnya.
Kedua alat elektronik ini memiliki ukuran yang sama-sama kecil dan mudah untuk dipindahkan.
Tapi, air cooler lebih mudah dipindahkan ke ruangan lain sesuai kebutuhan. Udara dari air cooler pun tidak sama seperti kipas yang hanya udara kering yang berhembus.
Baca juga: 5 Hal yang Perlu Dipertimbangkan Saat Memilih Kipas Angin Gantung
Air cooler tidak menggunakan kompresor sehingga tidak membutuhkan daya listrik yang besar.
Hanya saja air cooler menggunakan sistem yang bisa melembapkan udara sehingga sedikit lebih banyak menggunakan listrik dibanding kipas angin.