Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menggunakan Bantal dan Guling agar Tidak Nyeri saat Bangun Tidur

Kompas.com - 24/03/2022, 10:21 WIB
Nabilla Ramadhian,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Salah satu penyebab rasa nyeri pada tubuh ketika bangun tidur adalah posisi tidur yang salah, dan penggunaan bantal tidur yang kurang tepat.

Lebih lanjut, dua hal tersebut dapat meredakan nyeri yang dirasakan oleh pengidap sakit punggung bawah, sekaligus mencegah kondisinya semakin parah.

Baca juga: Dooglee Luncurkan Bantal Lumbar untuk Cegah Nyeri Tulang Belakang

Seorang fisioterapis bernama Windy Mayang pun mengatakan hal yang sama dalam peluncuran bantal lumbar Dooglee di Killa Killa Cafe, Jakarta Selatan, Rabu (23/3/2022).

“Kalau pakai bantal hingga tiga sampai empat, posisi lehernya akan ke depan. Ini postur tubuh yang buruk. Ini juga bisa karena sering main ponsel, atau ngetik seperti para editor media,” jelas dia.

Baca juga: Ingin Duduk dengan Nyaman? Jangan Peluk Bantal Sofa

Ilustrasi tidur, ilustrasi sakit leher, ilustrasi bantal.SHUTTERSTOCK / fizkes Ilustrasi tidur, ilustrasi sakit leher, ilustrasi bantal.

Untuk memperbaiki postur, membuat tubuh tidak nyeri saat bangun tidur, dan meredakan sakit punggung bawah, Windy menuturkan bahwa kamu tidak perlu menumpuk banyak bantal.

Kamu cukup menggunakan satu bantal di posisi yang strategis, yaitu tepat di lekukan leher untuk menopangnya alih-alih menopang kepala. Gaya tidur ini, ujarnya, mirip seperti orang Jepang.

Baca juga: 9 Tanaman yang Dapat Meningkatkan Kualitas Tidur di Malam Hari

“Orang Jepang cuma paka isatu bantal, di belakang leher. Untuk menyangga tulang punggung cervical di leher yang bentuknya seperti huruf C terbalik,” kata Windy.

Orang yang menggunakan banyak bantal, ada kemungkinan tulang belakangnya bermasalah. Sebab, posisi tidur seperti ini membuat struktur tulang belakang tidak selaras.

Selain menaruh bantal di lekukan leher, kamu juga perlu menaruh bantal di lekukan pinggang ketika tidur telentang agar tulang belakang sejajar, seperti bantal lumbar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com