JAKARTA, KOMPAS.com - Memiliki furnitur berlapis kulit dapat memberikan kehangatan dan terasa menyenangkan.
Namun, dibutuhkan perawatan yang tepat untuk memperpanjang umur dari bahan kulit dan membuatnya tetap terlihat cantik.
Jika dirawat dengan baik, bahan kulit akan menjadi lebih baik seiring usianya yang terus bertambah, sama seperti wine.
Baca juga: 5 Kesalahan Merawat Furnitur Kulit yang Sering Dilakukan
Dilansir dari The Spruce, Selasa (22/2/2022), berikut ini adalah cara merawat furnitur berlapis kulit agar awet dan tahan lama.
• Seperti kayu, kulit dapat memudar, kaku, dan retak jika diletakkan di dekat sumber panas yang dapat membuatnya mengering.
Jadi, hindari menempatkan furnitur berlapis kulit sangat dekat dengan perapian atau di tempat yang terpapar sinar matahari langsung.
• Gunakan kain putih bersih untuk membersihkan debu setiap beberapa minggu agar furnitur berlapis kulit tetap bersih.
• Vakum di celah-celah dan di sepanjang bagian bawah furnitur berlapis kulit saat kamu menyeka sisa permukaan.
Baca juga: 5 Cara Terbaik Merawat Furnitur Putih agar Tak Mudah Kotor
• Untuk membersihkan kotoran yang terkumpul, gunakan kain lembut yang agak lembap untuk menyeka permukaan.
Sebelum melakukan ini untuk pertama kalinya, uji kulit di area yang tidak mencolok untuk memastikannya tidak menyerap air. Gunakan hanya kain kering jika terjadi penyerapan pada bahan kulit.
• Gunakan kondisioner untuk bahan kulit setiap enam bulan hingga satu tahun.
• Untuk mengatasi tumpahan di furnitur berlapis kulit, gunakan pakaian kering untuk menyerap tumpahan dan pastikan area bekas tumpahan mengering.
Penting untuk menyerap tumpahan daripada menyekanya, karena kamu ingin mengeluarkan semua kelembapan daripada menyebarkannya. Kamu juga dapat menyerap tumpahan menggunakan kain kering.
Baca juga: Cara Menjaga, Memperbaiki, dan Mengembalikan Tampilan Furnitur Rotan
• Jangan pernah menggunakan sabun keras, larutan pembersih, detergen, atau amonia untuk membersihkan noda di permukaan kulit.
Jangan pernah merendam noda terlalu banyak dengan air. Semua metode ini sebenarnya bisa lebih merusak daripada menghilangkan noda itu sendiri.
Untuk noda minyak, bersihkan kelebihannya dengan kain kering yang bersih. Bintik tersebut akan berangsur-angsur menghilang ke dalam kulit setelah beberapa saat.
Jika tetap ada, mintalah spesialis kulit profesional untuk membersihkannya agar menghindari potensi kerusakan pada permukaan kulit itu sendiri.
• Hati-hati terhadap goresan. Kulit mudah tergores, jadi hindari menggunakan benda tajam di dekat furnitur berlapis kulit.
Gosok permukaan dengan lembut menggunakan chamois atau jari bersih untuk goresan kecil di permukaan. Jika goresan tetap ada, gosokkan sedikit air suling ke goresan dan bersihkan dengan kain kering.
Baca juga: 4 Cara Memilih Furnitur Kayu Berkualitas, Tidak Sulit
• Kulit dapat menyerap pewarna dengan mudah, jadi hindari menempatkan bahan print-an di atasnya seperti koran, majalah, dan sebagainya.
Sebab, tinta dapat berpindah dan meninggalkan noda yang sangat sulit atau tidak mungkin dihilangkan.
• Jika kamu memiliki hewan peliharaan dan khawatir akan kerusakan, pertimbangkan untuk membeli bahan kulit yang dilindungi.
• Jika ingin bekerja lebih keras, kamu dapat membeli paket perlindungan saat membeli perabot berlapis kulit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.