Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Media Tanam yang Bisa Bikin Tanaman Hias Tumbuh Subur

Kompas.com - 03/02/2022, 15:24 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tanaman hias mampu mempercantik ruangan maupun halaman rumah. Oleh sebab itu, tanaman hias menjadi salah satu elemen dekorasi rumah yang banyak dipilih oleh pemilik rumah maupun apartemen.

Salah satu syarat agar tanaman hias dapat tumbuh dengan baik adalah ditanam di media tanam yang tepat.

Tujuannya agar tanaman mendapatkan kebutuhan nutrisi yang cukup sehingga dapat tumbuh dengan baik dan juga berkembang sehingga semakin dapat mempercantik pekarangan dan lingkungan. 

Baca juga: 3 Bahan Terbaik untuk Media Tanam Aglonema

Dikutip dari laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Kamis (3/2/2022), berikut beberapa jenis media tanam yang bisa membuat tanaman hias tumbuh subur.

Ilustrasi tanah tanaman. PIXABAY/GROM900 Ilustrasi tanah tanaman.

1. Tanah

Tanah merupakan media tanam yang baik bagi pertumbuhan tanaman hias. Beberapa jenis tanaman hias dapat tumbuh dengan baik dalam media tanah yang subur dan gembur.

Misalnya, jenis tanaman hias bunga seperti mawar, melati, krisan dan masih banyak jenis bunga lainnya.

Media tanah merupakan media yang paling ideal karena mampu menyediakan unsur hara yang dibutuhkan tanaman. Apalagi ditambah dengan pemupukan dan juga pemeliharaan yang sesuai dan tepat maka tanaman hias akan dapat tumbuh dengan baik.

Baca juga: Cara Membuat Media Tanam dengan Daun Bambu

Meskipun demikian, tetap harus dipertimbangkan untuk menanam tanaman hias di tanah, sebab tidak semua jenis tanaman cocok dan akan tumbuh dengan baik.

2. Akar pakis

Akar pakis juga merupakan media yang dapat digunakan sebagai media tanam bagi tanaman hias. Jenis tanaman seperti anthurium dan anggrek relatif sangat cocok ditanam pada media akar pakis.

 

Tentu saja media tanam ini tidak mampu menyediakan unsur hara secara alami bagi tanaman, namun struktur medianya yang porous akan dapat menyimpan air dengan baik serta juga dapat dengan mudah ditembus akar tanaman.

Media akar pakis juga mudah diperoleh dan memiliki harga yang murah, sehingga relatif ekonomis, terutama untuk budidaya tanaman hias skala rumahan hingga skala besar.

Baca juga: Mengenal Perlite, Media Tanam dari Hasil Letusan Gunung Api

Sebelum digunakan, akar pakis harus disterilkan terlebih dahulu agar bebas dari kontaminasi yang dapat menganggu pertumbuhan tanaman. Selain itu, media ini dapat dipakai berulang, namun harus selalu disterilkan sebelum dipakai kembali.

Ilustrasi coco peat, cocopeat.SHUTTERSTOCK/G_STOCKER Ilustrasi coco peat, cocopeat.

3. Cocopeat

Cocopeat atau sabut kelapa sangat mudah ditemukan di sekitar kita dan bahkan seringkali dianggap limbah. Namun, sabut kelapa dapat dipakai sebagai media tanam.

Jenis tanaman yang biasa ditanam pada media sabut kelapa adalah tanaman anggrek. Anggrek dendrobium dan anggrek bulan merupakan jenis yang tepat dan dapat tumbuh baik pada media ini.

Namun, kelembapan suhu dan media harus dijaga, sebab cocopeat sangat mudah lembap dan lapuk. Dengan kondisi ini maka akan dapat menyebabkan busuk akar dan mengundang berbagai jenis serangan hama dan penyakit pada tanaman.

Baca juga: 5 Tanaman Ini Bisa Diperbanyak dengan Stek Media Tanah dan Caranya

Selain itu, sabut kelapa juga mengandung senyawa tanin yang dapat menjadi racun bagi tanaman, sehingga sebelum digunakan harus direndam terlebih dahulu hingga warna air rendamannya berubah menjadi bening.

4. Pasir

Pasir juga menjadi media tanam yang dapat dipakai sebagai media tanaman hias. Sebab, media pasir sangat dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan beberapa jenis tanaman hias.

Seperti misalnya jenis tanaman hias allium atau tanaman hias yang memiliki umbi serta kaktus. Hal ini disebabkan karena pasir memiliki tekstur yang tidak mampu memegang air terlalu banyak.

 

Dengan demikian, media tanam akan bersifat kering dan juga tidak membuat air menggenang di media. Namun dalam hal ketersediaan unsur hara media pasir sangatlah minim bahkan bisa dibilang miskin unsur hara.

Baca juga: Manfaat dan Cara Pakai Arang Sekam untuk Media Tanam Hidroponik

Oleh sebab itu, harus dilakukan penambahan unsur hara dengan cara melakukan pemupukan agar tanaman tetap dapat tumbuh dengan baik dan subur.

Ilustrasi arang. FREEPIK/FREEPIK Ilustrasi arang.

5. Arang kayu

Arang kayu juga merupakan media tanam yang dibutuhkan tanaman hias untuk tumbuh. Jenis tanaman yang dapat di tanam pada media ini adalah tanaman anggrek.

Namun penggunaannya tidak banyak dan cenderung hanya digunakan dalam penelitian.

Sebab, selain miskin unsur hara media arang kayu juga sangat rentan terserang hama dan penyakit serta tidak dapat mengikat dengan kuat pada akar tanaman.

Baca juga: Simak, Cara Membuat Media Tanam untuk Isian di Polybag

Namun demikian, media arang kayu termasuk jenis media yang steril karena berasal dari sisa pembakaran kayu. Biasanya juga dapat dipakai dengan di kombinasikan memakai media lain dan digunakan sebagai bagian dasar media karena memiliki sifat buffer dan dapat menyeimbangkan kelembapan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com