JAKARTA, KOMPAS.com- Apakah kamu ingat seberapa sering kamu mencuci handuk? Tanpa kamu sadari, handuk merupakan barang penting yang kegunaannya tak dapat kita lepaskan dalam kehidupan sehari-hari.
Handuk yang sering kita gunakan setelah mandi seringkali ditinggalkan dalam kondisi basah sehingga mudah sekali lembab dan berjamur.
Handuk yang tergantung dalam kondisi yang lembab ini dapat menimbulkan bau apek bahkan perubahan tekstur handuk.
Melansir dari Better Homes and Gardens, Sabtu (25/12/2021), mencuci handuk mungkin terdengar sederhana. Namun jika teknik pencucian dan pengeringannya tidak tepat, handuk akan cepat rusak.
Baca juga: 5 Kesalahan yang Perlu Dihindari Saat Mencuci Handuk
Jika kamu baru saja membeli handuk di toko segera cuci sebelum kamu gunakan untuk pertama kali.
Sebagian besar handuk baru memiliki lapisan silikon atau pelapis kain yang menghalangi daya serap.
Lapisan ini berguna untuk memberikan tampilan dan permukaan ekstra lembut pada handuk di toko.
Nah, jika kamu menginginkan handukmu memiliki daya serap ekstra, sebaiknya cuci handuk baru sebelum digunakan.
Baca juga: Tips agar Handuk Tetap Lembut dan Nyaman Digunakan
Untuk menghindari handuk luntur pada beberapa pencucian awal, cuci handuk dengan warna yang sama menggunakan air hangat.
Gunakan 1/2 takaran deterjen yang disarankan untuk mencuci handuk. Lalu tambahkan 1 cangkir cuka putih kedalam air bilasan. Larutan cuka akan membantu menghilangkan sisa deterjen dan mempertahankan warnanya.
Baca juga: Handuk Jadi Kaku dan Kasar Setelah Dicuci? Ini Penyebab dan Solusinya
Untuk menghindari menumpuknya bakteri dan jamu, sebaiknya cuci handuk setiap 3 atau 4 hari sekali.
Cuci handuk berwarna dengan air hangat dan penghilang noda yang aman untuk warna. Untuk handuk putih gunakan air panas dan pemutih non klorin secukupnya.
Agar handuk putih tidak berubah warna menjadi kusam, hindari mencucinya bersama baju atau handuk berwarna lain.
Baca juga: 7 Ide Meletakkan Handuk sebagai Pajangan yang Unik dan Estetik
Untuk membuat handuk kering sempurna, hindari mencuci handuk dengan pakaian. Saat pengeringan, handuk yang tebal akan lebih lambat kering dibandingkan pakaian yang lain.